Sidang Tahunan, Ketua MPR RI Dorong Peningkatan Ketahanan dan Keamanan Siber

Surabaya, NU Online Jatim

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Bambang Soesatyo, mendorong peningkatan ketahanan dan keamanan siber di Indonesia. Penegasan itu disampaikan saat sidang tahunan MPR RI yang dipusatkan di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Jumat (16/08/2024).

 

Ia mengatakan, peningkatan ketahanan dan keamanan siber penting berkaitan dengan kasus peretasan data nasional yang terjadi beberapa waktu lalu. Hal demikian menegaskan urgensi adanya lembaga pemerintah yang fokus pada keamanan siber termasuk peraturan hukumnya.

 

“Indonesia kini berada di peringkat kelima di Asia Tenggara dalam hal keamanan siber, menurut indeks keamanan siber," ujarnya dilansir NU Online.

 

Bambang menyebutkan bahwa dunia kini telah memasuki era Internet of Battle Things (IoBT), di mana operasi militer dapat dikendalikan dari jarak jauh dengan lebih cepat, tepat, dan akurat.

 

Sebagai langkah antisipasi, Indonesia berencana mempersiapkan matra keempat Tentara Nasional Indonesia dengan membentuk angkatan siber untuk memperkuat tiga matra yang sudah ada, yakni angkatan darat, laut, dan udara.

 

"Langkah ini sangat penting mengingat posisi geopolitik Indonesia yang masih rawan, terutama dengan keberadaan negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Australia yang tergabung dalam aliansi pertahanan," jelasnya.

 

Diketahui, peretasan data menjadi masalah serius yang nampak terus berulang terjadi di Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, tercatat beberapa kasus ketika data penting milik pribadi, perusahaan, hingga instansi pemerintahan menjadi korban kasus peretasan data oleh pihak tak bertanggung jawab. Imbasnya, sejumlah data penting dan rahasia milik negara pun bocor.

 

Sidang Tahunan 2024 ini mengusung tema "Nusantara Baru, Indonesia Maju". Giat ini berisi agenda Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR dan DPD RI, dan Sidang Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR tahun 2024-2025. Sidang dihadiri oleh 528 dari 711 anggota DPR dan DPD.

 

Pada kesempatan ini, Presiden Joko Widodo yang mengenakan pakaian adat Betawi, juga akan menyampaikan Pidato Kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI dan laporan kinerja lembaga-lembaga negara.