• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 16 April 2024

Metropolis

Temu Nasional Gusdurian 2022 Digelar di Surabaya, Bahas Ragam Isu Strategis

Temu Nasional Gusdurian 2022 Digelar di Surabaya, Bahas Ragam Isu Strategis
Muhibbullah, Ketua Panitia Temu Nasional Gusdurian saat konferensi pers. (Foto: NOJ/ Wildanil Mubarok)
Muhibbullah, Ketua Panitia Temu Nasional Gusdurian saat konferensi pers. (Foto: NOJ/ Wildanil Mubarok)

Surabaya, NU Online Jatim
Temu Nasional (Tunas) Gusdurian 2022 akan dilaksanakan di Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada Jum’at-Ahad (14-16/10/2022) besok. Pertemuan yang akan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan keluarga KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ini bakal membahas beragam isu strategis.


“Acara Tunas Gusdurian ini rutin dilaksanakan oleh Jaringan Gusdurian setiap dua tahun sekali,” ujar Ketua Panitia Tunas Gusdurian, Muhibbullah, saat konferensi pers di Dringin Café Surabaya, Rabu (12/10/2022).


Ia menambahkan, acara tersebut digelar untuk mempertemukan seluruh keluarga, sahabat, murid, dan pengagum Gus Dur. Dalam pertemuan itu bakal membahas isu-isu strategis dalam berbangsa, bernegara, dan beragama.


“Pertemuan ini akan membahas isu-isu strategis yang menjadi landasan bergerak dalam kehidupan berbangsa, bernegara, dan beragama,” tambahnya.


Koordinator Humas dan Jaringan Pusat Gusdurian ini mengatakan, terkait isu-isu yang akan dibahas pada pertemuan ini meliputi isu toleransi dan perdamaian, pribumisasi Islam terkait dengan hukum dan HAM, serta isu lingkungan.


“Isu yang akan dibahas pada pertemuan kali ini tentang toleransi dan perdamaian, pribumisasi Islam, terkait dengan hukum dan ham, dan seterusnya dan terkait dengan lingkungan,” katanya.


Menurutnya, terkait resolusi dan tata kelola Gusdurian ke depan juga bakal dibahas dalam pertemuan tersebut. Sehingga seluruh komunitas dan lembaga di bawah naungan Gusdurian dapat lebih terarah dan mudah untuk mensosialisasikan Jaringan Gusdurian.


“Pembahasan itu dilakukan agar komunitas dan lembaga di bawah naungan Gusdurian dapat bersosialiasi dengan mudah terkait gerakan Gusdurian ke depan,” pungkasnya.


Penulis: Rizqy & Wildanil Mubarok


Metropolis Terbaru