Tuban, NU Online Jatim
Kabar duka datang dari Pesantren Langitan, Tuban. Karena salah seorang majelis masyayikh pesantren ini, KH Abdullah Munif Marzuqi wafat pada Kamis (20/07/2023) sekitar pukul 15.55 WIB di Rumah Sakit Holistic Purwakarta, Jawa Barat. Rencana pemakaman almarhum dilakukan hari ini, Jumat (21/07/2023) pagi.
Kabar kewafatan berdasarkan berita dari Ning Indah Ashilah Makiyah yang merupakan istri Agus Zahid Hasbulloh (putra alm KH Abdullah Munif) melalui status WhatsApp atas wafatnya Kiai Munif. Dalam penggalan status itu Ning Indah mengatakan: “Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun, sampun kapundut abah kawulo, KH. Abdullah Munif Marzuqi.” (Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, telah wafat abah saya, KH Abdullah Munif Marzuqi).
Selain Ning Indah, kabar duka ini juga diberitakan oleh khadim sopir Kiai Munif yang bernama Muhaimin dengan mengatakan: “Abah kapundut jam 15.55 persis, Abah…” (Abah wafat jam 15.55 persis, Abah…).
Berita duka ini juga dibenarkan oleh akun Instagram resmi Pondok Pesantren Langitan @menaralangitan .
Dalam situs langitan.net disebutkan bahwa jenazah sedang dibawa ke rumah duka dari rumah sakit di Jawa Barat. Kemudian rencananya dimakamkan di tempat pemakaman umum Desa Mandungan, Widang, Tuban Jumat pukul 09.00 WIB ini.
Berdasarkan data yang Madrasah Al-Falahiyah, KH Abdullah Munif Marzuqi lahir pada 23 Januari 1954. Almarhum merupakan Pengasuh Pesantren Langitan sepeninggal KH Abdullah Faqih yang wafat 2012 silam. Dengan demikian almarhum menjadi pengasuh selama 11 tahun. Innalillahi wainna ilahi rajiun, sugeng tindak kiai.