• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 18 April 2024

Parlemen

Covid-19 Melonjak Tajam, Dewan Jatim Minta Pemprov Perluas Titik Vaksinasi

Covid-19 Melonjak Tajam, Dewan Jatim Minta Pemprov Perluas Titik Vaksinasi
Vaksinasi untuk kiai. (Foto: NOJ/Savhira)
Vaksinasi untuk kiai. (Foto: NOJ/Savhira)

Surabaya, NU Online Jatim

Kasus positif Covid-19 mengalami lonjakan yang sangat tajam. Dampaknya, beberapa wilayah di Jawa Timur menjadi zona merah. Serta yang paling menyedihkan, kabar duka datang silih berganti dalam waktu yang hampir bersamaan.

 

Hal tersebut tentu menjadi sorotan para wakil rakyat. Ahmad Athoillah, Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPRD Jawa Timur meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur menggencarkan dan menambah kuota vaksinasi.

 

“Sangat merasa sangat sedih ketika banyak para kiai dan warga yang wafat dalam waktu berdekatan. Ini tidak boleh dibiarkan. Vaksinasi harus dimasifkan dan seluruh elemen pemerintahan di Jawa Timur juga harus mendukung,” kata Ahmad Athoillah, Senin (05/07/2021).

 

Politisi yang akrab disapa Mas Atho’ itu mengungkapkan jika program vaksinasi ini tidak hanya terpusat di kota-kota besar seperti Surabaya saja, namun harus menyeluruh se-Jawa Timur.

 

“Gerai vaksinasi harus diperluas se-Jawa Timur. Terutama wilayah yang banyak pesantrennya harus ditambah lagi titik-titik vaksinasi agar targetnya cepat selesai,” ungkapnya.

 

Wakil Sekretaris Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur itu juga mengimbau kepada masyarakat Jawa Timur agar tidak menganggap sepele pandemi Covid-19.

 

“Lakukan kegiatan di rumah saja, kecuali jika ada hal darurat. Dan sementara jangan silaturahim ke para kiai dan guru, karena saat ini itu adalah bentuk bakti terbaik kita untuk menjaga para kiai dan guru,” pungkasnya.


Parlemen Terbaru