Pamekasan, NU Online Jatim
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin Soft Launching Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIX Tingkat Provinsi Jawa Timur 2021 di Mandhapa Agung Ronggosukowati, Jl Pamong Praja Nomor 1 Pamekasan, Ahad (24/10/2021).
Di lokasi, Khofifah didampingi Bupati Pamekasan Baddrut Tamam beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat. Di antaranya Sekda Pamekasan Totok Hartono, Dandim 0826 Pamekasan Letkol Inf Tejo Baskoro dan Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto.
Tampak hadir juga jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pamekasan, Majelis Ulama Indonesia (MUI), para camat, tokoh masyarakat dan lainnya. Termasuk juga Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur Husnul Maram.
“Melalui kesempatan ini, Soft Launching MTQ Ke- 29 Tingkat Jatim Tahun 2021 dengan pembacaan basmalah kami nyatakan dibuka dengan harapan semoga berlangsung lancar dan sukses. Mudah-mudahan kita semua diberikan kemudahan oleh Allah,” kata Khofifah.
MTQ XXIX Jatim 2021 akan dilaksanakan pada 2-11 Nopember 2021 di Kabupaten Pamekasan. MTQ akan diikuti kafilah dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur. Total sebanyak 1.300 orang terdiri dari 7 cabang lomba dan dibagi menjadi 24 golongan.
Khofifah mengingatkan sekaligus mengajak seluruh elemen masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan. Apalagi moment prestesius MTQ Jatim 2021 dilaksanakan di tengah pandemi Covid-2019.
“Dari sekitar 1.700-an kafilah yang akan datang ke kabupaten Pamekasan, merupakan jumlah yang sangat besar. Sehingga kami harapkan nantinya sukses menerapkan prokes dan harus dijaga sebaik-baiknya,” tega Ketua Umum PP Muslimat NU itu.
Sementara itu, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyatakan komitmennya untuk selalu menerapkan prokes secara ketat selama pelaksanaan MTQ Jatim 2021 berlangsung.
“Hal ini tentunya dibutuhkan kerjasama dari semua pihak untuk bersama mensukseskan pelaksanaan MTQ Jatim 2021,” jelasnya.
“Tidak hanya itu, kami juga akan selalu berupaya untuk mensosialisasikan, sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat agar dapat ikut serta dan berpartisipasi mensukseskan program pemerintah, yakni vaksinasi,” pungkasnya.
