Dosen Unisda Lamongan Selenggarakan Pelatihan Pemutakhiran Kurikulum
Ahad, 14 April 2024 | 10:00 WIB
A Habiburrahman
Kontributor
Lamongan, NU Online Jatim
Dalam upaya terus meningkatkan mutu pendidikan tinggi, Universitas Islam Darul ‘Ulum (Unisda) Lamongan menjalin kolaborasi strategis dengan BestQ Institute untuk menyelenggarakan Pelatihan Pemutakhiran Kurikulum secara virtual.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 05 hingga 07 Februari 2024 ini bertujuan untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), Outcome-Based Education (OBE), dan menyesuaikan diri dengan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) No. 53 Tahun 2023.
Pelatihan ini dihadiri oleh sejumlah dosen dan pengelola kurikulum dari berbagai fakultas di Unisda Lamongan, membentuk kerangka kerja yang solid untuk merancang kurikulum yang relevan dan responsif.
Beberapa pemateri terkemuka turut berkontribusi dalam acara ini. Rosihan Aslihuddin, M.A.B, seorang ahli di bidang Kurikulum Berbasis Kompetensi memberikan wawasan mendalam tentang penerapan KKNI, CRA, dan CRP memberikan perspektif dan strategi terbaik dalam merancang kurikulum yang mengutamakan hasil belajar. Sementara itu, Prof Dr H Fajri Ismail, M.Pd.I., yang memiliki gelar CPRM, CPHCM, CHCB, CHCM, CIT, membahas aspek Outcome-Based Education serta berbagai sertifikasi yang relevan.
Peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan teori dan pengetahuan baru tetapi juga diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam diskusi interaktif, studi kasus, dan sesi tanya jawab. BestQ Institute membawa pengalaman luasnya dalam pengembangan kurikulum, memberikan contoh praktis dan solusi yang dapat diimplementasikan di lingkungan pendidikan tinggi.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Kerja sama, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Unisda Lamongan, Dra Hj Khotimah Suryani, M.Ag, menyampaikan, pelatihan ini akan memberikan dampak positif dalam pembaruan kurikulum universitas.
“Saya juga menekankan pentingnya menjaga kualitas pendidikan yang selaras dengan kebutuhan masyarakat dan industri,” katanya.
Menurutnya, kerja sama antara Unisda Lamongan dan BestQ Institute bukan hanya sebagai langkah inovatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di perguruan tinggi ini, tetapi juga dapat menjadi model bagi institusi pendidikan tinggi lainnya.
“Dengan semangat inovasi dan kerjasama yang erat, diharapkan perguruan tinggi di Indonesia dapat terus menghadirkan lulusan yang siap menghadapi tantangan masa depan,” tukasnya.
Terpopuler
1
4 Rekomendasi MUI Jatim soal Penggunaan Sound Horeg
2
Fatwa MUI Jatim: Sound Horeg Haram Jika Timbulkan Gangguan dan Kemaksiatan
3
Workshop Nawaning Nusantara Dorong Gerakan Pesantren Anti Kekerasan Seksual
4
Fatayat NU Jatim Gelar Sosialisasi Tanggap Bencana, Perkuat Peran Perempuan dalam Kesiapsiagaan
5
MDS Rijalul Ansor Jatim 2024-2028 Dikukuhkan dan Rakerwil di Lirboyo
6
Melalui DTD Garfa, Fatayat NU Jatim Cetak Kader Tanggap Darurat
Terkini
Lihat Semua