Pendidikan

Film Phobia Kampanye Islam yang Ramah saat Lomba di UIN KHAS Jember

Ahad, 11 Agustus 2024 | 19:00 WIB

Film Phobia Kampanye Islam yang Ramah saat Lomba di UIN KHAS Jember

Penyerahan hadiah kepada tim Film Phobia oleh perwakilan UIN KHAS Jember. (Foto: NOJ/ Aryudi AR)

Jember, NU Online Jatim

Phobia adalah judul film yang meraih juara 2 Lomba Film Pendek Moderasi Beragama Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember. Karya siswa-siswi MAN 2 Jombang ini bercerita tentang islamophobia, yakni ketakutan yang berlebihan terhadap Islam dan penganutnya.

 

Penyerahan penghargaan untuk tim MAN 2 Jombang dilakukan di Gedung Kuliah Terpadu (GKT) kompleks UIN KHAS Jember, Jumat (09/08/2024).

 

Menurut Sutradara sekaligus pemeran figuran Phobia, Brilliant Habib Ar-Rizqi, ide film tersebut muncul seiring maraknya tindakan-tindakan individu atau berkelompok terhadap Muslim dan agama Islam akhir-akhir ini. Apalagi beberapa waktu lalu marak lagi di negara-negara Eropa, di antaranya Austria, Prancis, Denmark, dan Swiss.

 

ā€œTindakan dan perlakuan kaum non Muslim itu dipicu oleh ketakutan dan kebenciannya kepada Islam dan penganutnya,ā€ ucap Brilliant kepada NU Online Jatim.

 

Ia mengatakan, phobia setidaknya disebabkan oleh dua hal. Pertama, adanya tindakan radikal orang Islam dalam menerjemahkan perintah Allah, misalnya tentang jihad, yang kemudian diwujudkan dalam bentuk perang, sehingga kesan yang muncul Islam adalah agama kekerasan.

 

Kedua, karena non Muslim terperangkap dengan berita-beritaĀ  berlebihan bahkan hoaks tentang ajaran Islam yang keras dan radikal.

 

ā€œMakanya di film tersebut kami munculkan adegan seorang non Mulsim yang ketakutan luar biasa pada Islam setelah membaca berita di internet,ā€ jelas Brilliant.

 

Siswa kelas XII MAN 2 Jombang itu tertarik membuat film bertema phobia agar masyarakat sadar bahwa kekerasan, radikalisme dan sebagainya bukan ajaran Islam.

 

ā€œBukan tidak mungkin islamophobia nanti marak juga di Indonesia,ā€ terangnya.

 

Brilliant pun mengapresiasi atas inisiatif dari UIN KHAS Jember yang telah menghadirkan lomba film pendek bertema moderasi beragama. Dengan begitu, moderasi beragama akan semakin menjiwai masyarakat, dan ujung-ujungnya tercipta kerukunan dan kedamaian.

 

ā€œAjang ini bagus sekali, dan UIN KHAS Jember telah menjadi pelopor sekaligus memperkenalkan lebih dalam soal moderasi beragama di tengah-tengah masyarakat,ā€ pungkasnya.

 

Diketahui, film Phobia melibatkan 8 siswa-siswi sebagai pemain, dua pembimbing, dan 1 kameramen. Pesan yang disampaikan dalam film tersebut cukup penting dan mendalam: Islam agama yang ramah, bukan agama yang menakutkan sebagaimana dipahami dalam islamophobia.