Malang, NU Online Jatim
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang segera membangun kampus IV sebagai pusat agrokompleks di daerah Kecamatan Turen, Kabupaten Malang yang diperkirakan akan di mulai pembangunan pada 2023 dan ditargetkan selesai pada tahun 2026.
Upaya pengembangan tersebut di dukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang ditandai dengan Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan serah terima hibah tanah Pemkab Malang oleh Bupati Malang, Sanusi kepada Sekjen Kemenag RI, Nizar Ali dan disaksikan oleh Rektor UIN Malang, Prof Dr M Zainuddin MA pada Jumat (26/8/2022) bertempat di ruang rektorat lantai 1.
“Gedung kampus tersebut rencananya akan dimanfaatkan untuk pengembangan Fakultas Agrokompleks. Di dalamnya akan terdiri dari program studi Peternakan, Pertanian, Perikanan juga Kelautan," kata Rektor UIN Malang, Prof Dr M Zainuddin MA.
Pria kelahiran Bojonegoro tersebut menerangkan, pertimbangannya tidak lain karena kawasan Turen dinilai oleh kedua belah pihak memiliki potensi guna pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pada sektor pangan.
"Selain pengembangan agrokompleks, nantinya juga ada rencana menjadi pusat moderasi beragama dan halal center," terangnya.
Untuk diketahui, Kampus IV UIN Maliki Malang tersebut direncanakan akan memanfaatkan lahan seluas 16 hektare di Kelurahan Sedayu, Kecamatan Turen. Ia menambahkan akan segera mengambil langkah cepat untuk memulai pekerjaan fisik guna pembangunan gedung kuliah keempat kampus Ulul Albab tersebut.
"Kami berharap sesuai dengan tujuan dan target yang direncanakan untuk kemanfaatan," pungkasnya.
