Malang, NU Online Jatim
Rumah Sakit Islam Universitas Islam Malang (RSI Unisma) menjadi tim khitan dalam acara Khitanan Massal Anak Yatim dan Dhuafa. Kegiatan tersebut digelar di Masjid Al-Waqor Perum Bukit & Permata Hijau, Tlogomas, Kota Malang.
Tujuan khitan (sunat) selain mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW dan Nabi Ibrahim AS, juga karena menghindari adanya najis pada anggota badan saat shalat.
“Karena tidak sah shalat seseorang apabila ada najis yang melekat pada badannya,” demikian dalam keterangan tertulis RSI Unisma pada Senin (19/02/2024).
RSI Unisma sebagai salah satu rumah sakit di Malang berharap dengan adanya tim kesehatan khitan dalam kegiatan khitanan massal anak yatim dan dhuafa Al-Waqor Kota Malang ini dapat menjaga kesehatan peserta.
“Di samping itu, diharapkan pula dengan agenda ini dapat meningkatkan ukuwah Islamiyah,” tulisnya.
Kegiatan khitanan massal anak yatim dan dhuafa ini diikuti puluhan peserta. Acara ini terselenggara dengan baik dan lancar. Terbukti, peserta khitan massal berdatangan dari sejumlah kawasan.
Sementara tim kesehatan (timkes) dari RSI Unisma yang bertugas berjumlah 4 orang. Mereka adalah Harliansyah Wardhana SKep Ns, Fauji AMdKep, Dimas Reza Efendi AMdKep, dan Moch Darma Ady Luhung SKep Ns.