Berkat Sedekah Tanah Urug, Pembangunan Kantor NU di Pasuruan Mulai Diproses
Sabtu, 11 Juni 2022 | 20:00 WIB

Dump truk mengangkut tanah urug hasil donasi dari warga untuk perataan tanah wakaf kantor NU Bugul, Kota Pasuruan. (Foto: NOJ/ Diana Putri Maulida).
Diana Putri Maulida
Kontributor
Pasuruan, NU Online Jatim
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Amil, Zakat, Infak, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kota Pasuruan mulai melakukan pengurukan tanah hasil wakaf sejak Senin, (06/06/2022) lalu. Tanah yang mulanya hanya berupa hamparan sawah tersebut nantinya akan dijadikan kantor bersama serta pusat kegiatan ke-NU-an, utamanya bagi Nahdliyin di Desa Kejobo Lor, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan.
Diketahui, setelah melakukan penggalangan sekaligus mensosialisasikan gerakan “Sedekah Tanah Urug” pada bulan Maret lalu, kini total dana yang terkumpul sebesar Rp37.550.000.
Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Bugul Kidul, Muhammad Saichu menyebut, pihaknya menargetkan kegiatan pengurukan dapat terselesaikan maksimal dua pekan ke depan.
“Mulai diuruk tanahnya sejak Senin dan sekarang sudah hampir selesai 50 persen. Diisi oleh 50 truk yang dikirim dari Cubanjoyo, Kabupaten Pasuruan. Kalau tidak terkendala dengan truk pengirimannya dan per hari bisa dikirim dua puluh truk, mungkin Ahad atau Senin besok selesai,” jelas Saichu kepada NU Online Jatim, Jumat (10/06/2022).
Ia mengungkapkan, pihaknya juga tengah menunggu proses legalisasi surat hingga didapatkan akta wakaf resmi. Karena sebagai informasi, tanah wakaf tersebut masih atas kepemilikan H Rokhmat (wakif) yang telah wafat, sehingga harus diubah dan diatasnamakan jamiyah terlebih dahulu.
Menurut Saichu, sebagaimana disampaikan oleh Ketua PCNU Kota Pasuruan, Gus H Muhammad Nailurrochman, akta tanah ditargetkan selesai sebelum Hari Santi agar proses serah-terima dapat dilaksanakan tepat saat perayaan Hari Santri Nasional di bulan Oktober mendatang.
Ia juga mengatakan, beberapa waktu lalu telah terlaksana Lunching Kegiatan Sedekah Tanah Urug bersamaan dengan pelaksanaan Halal Bihalal Pengurus NU Kota Pasuruan. Di sana, hadir beberapa tokoh serta pejabat yang langsung melakukan donasi kala itu.
Sehingga, totalnya bertambah (dalam hitungan dump truk) menjadi 160 dari semula sebanyak 124 dump truk.
“Tahap satu ada 124 dump truk, saat halal bihalal langsung bertambah menjadi 160 dump truk sumbangan dari para pejabat. Acara hala bihalal dan launchingnya juga dihadiri oleh para donator. Ada sesi penyerahan tanda terima kasih pada donatur langsung oleh Gus Ipul,” ungkapnya.
Namun, Saichu menyebut, pihak LAZISNU masih tetap membuka penyaluran donasi. Sebab kelebihannya akan digunakan untuk membangun pondasi bangunan. Ditambah pula untuk membayar pajak tanah yang harganya terbilang mencapai puluhan juta rupiah.
Diketahui, sedekah dapat disalurkan melalui Bank Syariah Indonesia (BSI) pada nomor rekening (451)71 068 39993 atas nama LAZISNU Kota Pasuruan dan konfirmasi ke nomor 08123463218.
Terpopuler
1
Khidmat dan Haru, MI At-Taqwa Bondowoso Wisuda 290 Santri
2
LF PBNU dan LBM PBNU Gelar Pra-Bahtsul Masail di Situbondo
3
Resmi Dilantik, Fatayat NU Bondowoso Diharap Bersinergi dengan Pemda
4
RMI PBNU Umumkan Hasil Seleksi Tahap 1 Beasiswa
5
Sekretaris LP Ma’arif PBNU Resmi Buka Porsema XV Bawean
6
LPKIB Unisma Gandeng Kemenag Kota Malang untuk Tingkatkan Pendidikan
Terkini
Lihat Semua