• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Tapal Kuda

Gelar Diklatsar, Satkorcab Banser Bondowoso Harap Kian Banyak Penjaga Panji NU

Gelar Diklatsar, Satkorcab Banser Bondowoso Harap Kian Banyak Penjaga Panji NU
Peserta Diklatsar PAC GP Ansor Tamanan, Bondowoso. (Foto: NOJ/Sugianto)
Peserta Diklatsar PAC GP Ansor Tamanan, Bondowoso. (Foto: NOJ/Sugianto)

Bondowoso, NU Online Jatim

Satuan Koordinator Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Bondowoso memiliki target besar dalam periode kepengurusan mereka saat ini.  Terbaru, sebanyak 67 anak muda di Bondowoso mengikuti Pendidikan dan Latihan Dasar atau Diklatsar Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Tamanan. Kegiatan berlangsung sejak Jumat hingga Ahad (24-26/11/2023).


Diklatsar angkatan pertama untuk wilayah Kecamatan Tamanan ini, pelaksanaannya dipusatkan di Pondok Pesantren Manba'ul Falah, di Dusun Moncek, Desa Wonosuko. Peserta merupakan warga dari berbagai wilayah di Bondowoso. Bahkan, ada pula yang berasal dari Kabupaten Jember.


“Kami terus menggelar kegiatan diklatsar dalam rangka meningkatkan kuantitas anggota Banser.  Dengan harapan jumlah yang banyak ini bisa membuat anggota Banser kian kokoh menjaga panji Nahdlatul Ulama,” kata Kepala Satkorcab Banser Bondowoso, Syaiful Bahri Husnan.


Dijelaskannya bahwa keberadaan Banser di berbadai daerah, termasuk kawasan Bondowoso harus besar dalam jumlah. Dan upaya menata ke arah sana terus dilakukan dengan lebih baik lagi.


Pria yang juga anggota DPRD Fraksi PPP ini pun menekankan bahwa para peserta hendaknya tak berhenti setelah pelatihan ini tuntas. Melainkan, perlu tetap melaksanakan tugas sebagai bagian dari NU. 


Dalam pandangannya, bahwa keberadaan kaderisasi sangatlah penting. Namun demikian, yang tidak kalah penting adalah bagaimana membuat rencana tindak lanjut usat kegiatan seperti diklatsar tersebut. 


"Selesai pelatihan tidak boleh selesai di sertifikat. Jadi kalian harus tetap melaksanakan tugas," urai pria yang akrab disapa Gus Syef itu.


Dengan bertambahnya anggota Banser tersebut, nantinya akan mempermudah dalam membenahi sistem organisasi yang selama ini belum maksimal.


"Nantinya akan dipersolid struktur yang belum maksimal itu seperti divisi provos dan balantas" urainya.


Selanjutnya sebagai tindak lanjut, pihaknya akan mengikutkan para anggota untuk pelatihan peningkatan kapasitas sesuai kebutuhan devisi yang ada.


"Artinya selain Banser makin dikenal dan bermanfaat bagi masyarakat, struktur organisasi juga semakin mapan," pungkas dia.

 

Penulis: Sugianto


Editor:

Tapal Kuda Terbaru