• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Tapal Kuda

Kuliah di Malang, Marta Sepekan Sekali Pulang ke Pasuruan demi Organisasi

Kuliah di Malang, Marta Sepekan Sekali Pulang ke Pasuruan demi Organisasi
Dwi Marta Marwatul Wardah, Ketua PC IPPNU Kabupaten Pasuruan. (Foto: NOJ/ Rahma Salsabila)
Dwi Marta Marwatul Wardah, Ketua PC IPPNU Kabupaten Pasuruan. (Foto: NOJ/ Rahma Salsabila)

Pasuruan, NU Online Jatim

Dwi Marta Marwatul Wardah, sosok yang patut jadi inspirasi. Pasalnya, di tengah kesibukannya kuliah di luar kota, ia masih menyempatkan berbagi waktu dengan organisasi yang digelutinya, yakni Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU).

 

Dikisahkan, bahwa perempuan yang saat ini mengemban amanah sebagai Ketua Pimpinan Cabang (PC) IPPNU Kabupaten Pasuruan ini suatu waktu pernah sepekan sekali bolak-balik Pasuruan-Malang. Hal itu dilakukan tidak lain agar tidak meninggalkan pendidikannya di Malang, serta di sisi lain dirinya punya tanggung jawab di organisasi pelajar NU tersebut.

 

“Saat itu, saya setiap hari Senin-Jum’at tinggal di Malang untuk kuliah, kemudian pada hari Sabtu-Ahad di Kabupaten Pasuruan demi berkhidmat kepada organisasi,” ujarnya kepada NU Online Jatim, Ahad (12/09/2021).

 

Mahasiswi Program Studi Ilmu Sosiologi di Universitas Negeri Malang tersebut menyebutkan, bahwa peristiwa itu terjadi saat ini dirinya terpilih sebagai Ketua PC IPPNU Kabupaten Pasuruan untuk pertama kalinya. Namun, karena harus melanjutkan pendidikan dirinya pun memilih turunn jabatan sebagai Sekretaris.

 

"Saat itu, kegiatan organisasi dan kuliah sama-sama padatnya. Sedang memegang jabatan ketua mengharuskan saya untuk banyak menghabiskan waktu di Pasuruan. Jadi, saya lebih memilih tidak bersedia menerima daripada tidak menjalankan semua amanah itu dengan baik,” tuturnya.

 

Menurut perempuan berusia 22 tahun tersebut, esensi pendidikan sesungguhnya adalah saat ia mampu menyampaikan sebuah pengetahuan yang dimiliki kemudian dapat diterima dan dipahami orang lain sebagai sebagai sebuah nilai.

 

“Inilah kenapa saya lebih memilih fokus di pendidikan dulu daripada di organisasi,” ungkapnya.

 

Disebutkan pula, bahwa manajemen waktu sangat penting untuk dilakukan. Karena dengan begitu dapat mempermudah setiap orang untuk menyusun hal-hal yang menjadi prioritas.

 

Ia pun mengatakan, bahwa di masa kepemimpinannya untuk periode yang kedua kalinya, saat pendidikan tidak sepedat di masa-masa awal, ia mengaku akan lebih banyak meluangkan waktu di organisasi.

 

“Hal itu perlu saya lakukan demi keberlangsungan stabilitas organisasi. Mengingat, saya saat ini kembali terpilih untuk menjadi Ketua PC IPPNU Pasuruan yang kedua kalinya,” ucapnya.

 

Atas pengabdian pada organisasi dan pendidikan, Marta mengaku mendapatkan banyak hal baru yang dapat dijadikan pelajaran. Hal itu menurutnya menjadi pelajaran berharga dan sangat luar biasa dalam perjalanan hidupnya.

 

"IPPNU memberi banyak hal lebih dari yang saya perkirakan, begitu pula dengan pendidikan. Karena dari keduanya, saya mendapatkan banyak peluang untuk berjuang dan berguna bagi sekitar," pungkasnya.

 

Penulis: Rahma Salsabila

Editor: A Habiburrahman


Tapal Kuda Terbaru