Lumajang, NU Online Jatim
Masjid Agung KH Anas Mahfudz Lumajang menggelar festival musik patrol 2024 untuk memeriahkan momen Ramadhan 1445 Hijriyah. Acara tersebut dipusatkan di depan masjid yang bersebelahan dengan Alun-alun Kota Lumajang itu pada Sabtu (23/03/2024).
Festival musik patrol menjadi event rutin setiap Ramadhan yang digelar masjid yang dikelola Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lumajang ini. Musik patrol yang terbuat dari gelondongan kayu yang dilubangi dengan varian bentuk dari yang kecil hingga besar ini menjadi alat musik khas Lumajang dengan iringan shalawat.
Kemeriahan festival musik patrol sangat terasa melihat antusiasme warga Lumajang yang berjubel di area sekitar Alun-alun Lumajang hingga jalan-jalan yang dilalui 14 peserta festival patrol. Para peserta juga menggunakan kendaraan hias dan kostum yang beragam.
Katua Takmir Masjid Agung KH Anas Mahfudz, KH Achmad Syaikho mengatakan, festival musik patrol menjadi agenda tahunan masjid untuk melestarikan seni dan budaya lokal dengan baik.
“Selain itu, di bulan Ramadhan yang mulia dan suci ini kita juga ingin ada kegiatan besar yang bisa merekatkan kita bersama,” ungkap sosok yang juga Wakil Rais PCNU Lumajang ini.
Senada dengan itu, Panitia Festival Musik Patrol, Ali Mochtar menjelaskan, acara ini digelar sebagai bentuk menjaga ukhuwah Islamiyyah. Selain itu, juga untuk menggali kreativitas dan prestasi generasi muda, melestarikan seni dan budaya masyarakat, serta sebagai bentuk syiar Islam di bulan Ramadhan.
"Pesertanya ada yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, remaja mushala, remaja masjid, karang taruna, dan peserta umum. Kegiatan ini merupakan program kerja tahunan remaja masjid dan hasil rapat Takmir Masjid Agung KH Anas Machfudz Lumajang dari hasil rapat koordinasi panitia Ramadhan,” ungkapnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Lumajang Indah Wahyuni mengapresiasi antusiasme masyarakat Lumajang yang sangat luar biasa, sehingga membuat Kabupaten Lumajang bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas.
“Mudah-mudahan penyatuan antara seni budaya dan syiar agama ini bisa mengajak generasi muda untuk lebih mencintai serta melestarikan seni budaya, sekaligus meningkatkan pariwisata di Lumajang. Semoga tahun depan festival musik patrol ini masuk dalam kalender event Kabupaten Lumajang,” tandasnya.
