Probolinggo, NU Online Jatim
Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Krejengan, Probolinggo menggelar rapat kerja (Raker) pada Ahad (28/08/2022). Kegiatan yang digelar dalam rangka menentukan arah khidmah organisasi itu dipusatkan di Pondok Pesantren Sirojul Arifin, Sokaan, Krejengan, Probolinggo.
Ketua LAZISNU Kota Kraksaan, Ustadz Chaidori berharap dengan adanya raker pengurus LAZISNU di tingkat Ranting dapat mengetahui program-program LAZISNU, serta bisa menjadi penerus di LAZISNU Kota Kraksaan.
"Oleh karena itu, apapun yang menjadi keputusan dalam raker ini harapannya bisa dijalankan," ujar jajaran Pengasuh Pondok Pesantren Darul Lughah wal Karomah, Kraksaan itu.
Sementara itu, Ketua MWCNU Krejengan KH Basith Badzali mengatakan, kegiatan tersebut termasuk dari sebagai amal ibadah. Sebab, giat tersebut merupakan ikhtiar bersama untuk melakukan syiar-syiar ke-NU-an.
"Yang hadir pada hari ini adalah salah satu upaya untuk membesarkan NU, makanya saya sebut ibadah," ungkapnya.
Di sisi lain, Ketua UPZIS LAZISNU Krejengan, Hovi mengatakan, adanya raker tersebut bertujuan untuk mendiskusikan dan menyepakati bersama beberapa program strategis yang akan dicanangkan oleh LAZISNU Krejengan.
"Kami berharap peserta yang hadir dalam raker ini mengikuti dengan khidmat, sehingga LAZISNU Krejengan ke depan bisa tetap istiqomah," ujarnya.
Raker ini dihadiri oleh 56 peserta perwakilan dari 18 Jaringan Pengumpul Zakat, Infaq dan Shadaqah (JPZIS) se-Kecamatan Krejengan. Rapat dibagi dalam dua komisi, yaitu komisi A yang tentang program dan rekomendasi dan komisi B membahas tentang organisasi.
Diketahui, turut hadir dalam raker tersebut Rais MWCNU Krejengan KH Muhammad, Pengasuh Pondok Pesantren Sirojul Arifin KH M Ali Badawi, dan undangan lainnya.