• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Tapal Kuda

Tim Pengabdian UM, Bimbing Santri Genggong Siap Belajar di PTN

Tim Pengabdian UM, Bimbing Santri Genggong Siap Belajar di PTN
Pendampingan masuk PTN bagi santri Genggong. (Foto: NOJ/Muslihati)
Pendampingan masuk PTN bagi santri Genggong. (Foto: NOJ/Muslihati)

Probolinggo, NU Online Jatim
Banyak faktor yang mempengaruhi kesuksesan studi di perguruan tinggi di era Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Di antaranya minat dan motivasi belajar yang tinggi, pengelolaan waktu dengan baik bakat dan prestasi akademik, dan yang tidak kalah pentingnya adalah ketepatan pilihan program studi. Semua faktor tersebut perlu dipersiapkan dan dilatihkan pada siswa tidak terkecuali bagi santri yang belajar di jenjang SMA/MA.

 

Pada jenjang ini, santri sangat memerlukan pendampingan agar berhasil melewati transisi pendidikan dari pendidikan menengah ke jenjang pendidikan tinggi sekaligus sukses menyelesaikan studinya di perguruan tinggi kelak. 

 

Menyadari pentingnya penyiapan dan pengembangan kemampuan serta faktor pendukung sukses belajar di perguruan tinggi, maka tim pengabdian Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Malang (UM) yang diketuai oleh Dr Muslihati menggelar pelatihan sukses belajar di perguruan tinggi bagi santri jenjang SMA/MA di Pesantren Zainul Hasan Genggong, Pajarakan, Probolinggo. 

 

"Pemilihan santri sebagai sasaran didasarkan pada pemikiran bahwa pesantren harus memperoleh perhartian spesial dari dunia kampus mengingat pesantren, khususnya pesantren Zainul Hasan adalah lembaga pendidikan yang sangat berkomitmen pada pendidikan generasi muda yang cerdas dan religius," katanya, Senin (04/07/2022).

 

Muslihati mengungkapkan bahwa pelatihan yang berlangsung dua hari ini diikuti peserta dengan penuh antusias. Penerapan strategi dan metode pelatihan yang aktif dan interaktif mampu menggugah santri untuk mengikuti pelatihan secara baik dan aktif. 

 

"Materi yang diberikan dalam kegiatan ini adalah ragam dan tujuan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, mengenal potensi diri, mengelola stress akademik, mengelola waktu, analisis kekuatan dan kelemahan diri dan strategi menyusun pilihan program studi dan perguruan tinggi yang diikuti dengan simulasi pengisian rencana studi," ungkapnya.

 

Selain itu, kegiatan yang yang berlangsung selama dua hari, Sabtu-Ahad (02-03/07/2022) ini juga diisi dengan sosialisasi tentang kampus UM.

 

"Kerja sama UM dengan Pesantren Zainul Hasan juga bertujuan mensosialisasikan UM pada santri calon mahasiswa potensial di masa yang akan datang," ujarnya.

 

Ustadz Fadil salah satu guru pendamping santri menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat bagi santri karena membuka wawasan mereka mengenai keunikan kehidupan kampus, dan strategi sukses belajar di perguruan tinggi. 

 

"Berdasarkan evaluasi dan refleksi peserta, pelatihan ini sangat dirasakan manfaatnya oleh santri dalam mempersiapkan diri memgikuti seleksi Universitas Negeri Malang. Peserta juga mnenyampaikan bahwa pelatihan ini dapat meningkatkan wawasan mereka mengenai strategi seleksi di perguruan tinggi," terangnya.


Tapal Kuda Terbaru