Dilantik, Ansor Singosari Malang Tegaskan Pengabdian dan Inovasi Organisasi
Senin, 26 Mei 2025 | 19:00 WIB

Suasana Inaugurasi PAC GP Ansor Singosari di Pondok Pesantren Teknologi Almaarif, Singosari, Kabupaten Malang, Ahad (25/05/2025). (Foto: NOJ/Dok. Panitia)
Malang, NU Online Jatim
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Singosari masa khidmat 2025-2028 resmi dilantik. Pelantikan tersebut berlangsung di Pondok Pesantren Teknologi Almaarif, Singosari, Kabupaten Malang, Ahad (25/05/2025).
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Prosesi pelantikan dilakukan langsung oleh Wakil Sekretaris Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jawa Timur, M Hasan Abdillah. Dalam acara itu, juga dilakukan pelantikan Pimpinan Ranting (PR) GP Ansor se-Kecamatan Singosari yang dipimpin Wakil Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Malang, Yuni Kuswandi.
Ketua PAC GP Ansor Singosari, Gus Mohammad Afifuddin, mengatakan bahwa pelantikan ini bentuk ikrar perjuangan sebagai titik awal pengabdian nyata. Menurutnya, agenda ini adalah penegasan niat dan komitmen kami untuk terus berkhidmat di jalan perjuangan Nahdlatul Ulama melalui wadah GP Ansor.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
“Kami mengangkat tema ‘Resonansi Sejarah, Energi Masa Depan Ansor Singosari’. Tema ini mengandung makna bahwa perjuangan hari ini adalah kelanjutan dari semangat para ulama dan masyayikh dalam menegakkan keadilan dan kemerdekaan,” katanya.
Gus Afif menjelaskan bahwa PAC GP Ansor Singosari telah merumuskan empat fokus program strategis untuk periode 2025–2028. Pertama, penguatan sumber daya manusia melalui kaderisasi berbasis lokalitas.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Kedua, pemberdayaan ekonomi kader lewat pengembangan UMKM dan program ketahanan pangan. Ketiga, transformasi digital dakwah dan narasi kebangsaan di media sosial. Keempat, penguatan moral dan spiritual melalui bimbingan ulama dan tokoh bangsa.
“Kita hidup di zaman yang penuh tantangan. Dari derasnya arus digitalisasi hingga problem sosial ekonomi yang kompleks, kader Ansor tidak boleh gagap. Kita harus hadir dengan solusi, menebar manfaat, dan menjadi kekuatan sosial-keumatan yang relevan,” tegasnya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Dirinya menekankan pentingnya menjaga niat dalam setiap langkah organisasi. Ia mengingatkan bahwa berkhidmat di Ansor bukan untuk popularitas atau jabatan, tetapi demi keberkahan, pengabdian, dan harapan menjadi pribadi yang bermanfaat.
“Mari luruskan niat kita. Kita ber-Ansor bukan karena ambisi pribadi, tapi karena panggilan untuk terus menebar manfaat. Mohon doa restu dan bimbingan para kiai dan masyarakat agar kami dapat menunaikan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Inaugurasi Ansor Singosari, Abdul Jamal Setiawan, menuturkan bahwa acara pelantikan ini dirancang bukan hanya sebagai peristiwa seremonial. Ia menegaskan bahwa agenda ini merupakan bentuk konsolidasi ide, konsolidasi nilai, serta penguatan identitas gerakan.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
“Gerakan Pemuda Ansor tidak lahir dari ruang kosong. Ia adalah buah dari bara semangat perjuangan santri dan anak muda yang berpikir jauh melampaui zamannya. Maka, pelantikan hari ini menjadi momentum untuk menegaskan kembali komitmen itu,” tuturnya.
Dalam rangkaian acara, selain pelantikan, panitia juga menggelar orasi kebangsaan dan sosialisasi keagamaan. Kegiatan ini menghadirkan sejumlah tokoh publik yang dikenal memiliki keberpihakan terhadap isu pemuda, kemajuan masyarakat, serta penguatan nilai-nilai keadaban.
Ia menguraikan pentingnya kehadiran Ansor sebagai aktor strategis di tengah dinamika perubahan sosial, ekonomi, dan politik saat ini. Menurutnya, kader GP Ansor Singosari harus mampu berperan sebagai pelopor inovasi, penjaga tradisi, sekaligus pelayan umat.
“Kita tidak bisa lagi hanya berdiri di belakang. Kader Ansor hari ini harus menjadi pelaku perubahan. Kita harus berani tampil, membawa gagasan, dan menjadi solusi nyata atas persoalan masyarakat,” tandasnya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND