Malang, NU Online Jatim

Universitas Islam Malang (Unisma) kembali menunjukkan komitmennya dalam memperluas akses pendidikan tinggi yang berkualitas dengan menjadi mitra pelaksana seleksi tahap pertama beasiswa S1 Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini dipusatkan di ruang pertemuan Wahab Hasbullah, Gedung Utsman bin Affan Unisma, Jum’at (25/07/2025).

Sebanyak 51 calon mahasiswa yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi hadir dan mengikuti rangkaian kegiatan seleksi tahap pertama. Mereka berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur, dengan latar belakang pendidikan dan motivasi yang beragam namun sama-sama memiliki semangat untuk melanjutkan studi di bidang PIAUD.

Acara dibuka secara resmi dengan sambutan dari dua pimpinan Unisma, yaitu Kepala Biro Administrasi, Kelembagaan, Publikasi dan Teknologi Informasi (BAKPTI) dan Kepala Biro Administrasi, Kemahasiswaan, Keagamaan dan Alumni (BAKAK).

Dalam sambutannya, Kabiro BAKPTI, Moh. Amin, SE, M.SA, menekankan pentingnya seleksi ini sebagai bagian dari upaya memastikan bahwa penerima beasiswa tidak hanya layak secara akademik, tetapi juga memiliki potensi dan integritas sebagai calon pendidik anak usia dini.

“Dari 51 peserta yang hadir hari ini, hanya 30 yang akan lanjut ke tahap berikutnya. Proses seleksi ini dirancang tidak hanya untuk melihat nilai akademik semata, tapi juga menilai kesiapan mental, motivasi, serta keseriusan dalam memilih jalur PIAUD,” ujarnya.

Sementara itu, Kabiro BAKAK, Abdul Halim Fathoni, M.Pd turut memberikan semangat kepada peserta dan mengingatkan bahwa apapun hasil dari proses seleksi ini, semangat untuk belajar harus tetap dijaga.

“Bagi yang belum berhasil lolos beasiswa, jangan berkecil hati. Unisma tetap membuka kesempatan bagi Anda melalui jalur penerimaan mahasiswa baru dengan skema pembiayaan lainnya,” pesannya.

Kegiatan ini menjadi bagian dari program afirmasi pendidikan tinggi di Jawa Timur, sekaligus mempertegas peran Unisma sebagai lembaga yang aktif mendorong kemajuan pendidikan, terutama dalam mencetak guru-guru PAUD yang profesional dan berdedikasi.