Malang, NU Online Jatim
Universitas Islam Malang (Unisma) menerima hibah lahan dari Raja Bulungan. Lahan seluas 100 hektar tersebut terletak tak begitu jauh dari Ibu Kota Negara, yakni di Kabupaten Tanjung Selor atau Bulungan, Kalimantan Utara.
Rektor Unisma Prof Dr H Maskuri MSi menyampaikan, hibah lahan tersebut nantinya bakal dimanfaatkan sebagai pusat agrokomplek, yakni untuk pengembangan pendidikan dan usaha Unisma.
“Jadi sudah fix untuk mendapat hibah 100 hektar. Saat ini masih dalam proses untuk legalisasi,” ucap Prof Maskuri dilansir dari beritajatim.com, Jumat (19/04/2024).
Lahan tersebut kini telah melewati tahap pengukuran titik koordinat peta dan segera diserahkan setelah disahkan ke BPN. Sebelum membangun kampus, Unisma memastikan dulu legalisasi hibah.
“Di sana nanti bakal di bangun lahan luas itu sebagian untuk pendidikan, technopark, perkebunan dan sebagian wisata. Nanti didesain setelah legalitas jelas,” ungkapnya.
Prof Maskuri meyakini bahwa kehadiran kampus Unisma bakal ditunggu masyarakat di sana. Ia menjelaskan Provinsi Kalimantan Utara itu diproyeksikan pemerintah sebagai pusat bisnis internasional.
Pemilihan pengembangan keilmuan agrokomplek disesuaikan dengan kondisinya. Ada perkebunan, peternakan, teknik dan Mipa. “Nanti untuk jenjang pendidikan S1 juga S2 terkait agrokomplek,” pungkasnya.
Saat ini, kampus utama Unisma berada di kawasan Dinoyo Malang. Unisma sudah membeli lahan pengembangan kampus 2 di kawasan Singosari, Kabupaten Malang. Selain itu, Unisma juga tengah mengembangkan laboratorium di daerah Jengglong, Kabupaten Malang.
