Malang, NU Online Jatim

Universitas Islam Malang (Unisma) resmi menjalin kerja sama Internasional dengan Taipei Economic and Trade Office (TETO) in Surabaya melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilangsungkan di kampus Unisma, Rabu (30/04/2025). Penandatanganan ini dilakukan oleh Rektor Unisma, Prof. H. Junaidi, M.Pd., Ph.D., dan Director General TETO in Surabaya, Mr. Isaac Chiu.

MoU ini mencakup bidang pertukaran mahasiswa dan dosen, kolaborasi riset, pengembangan program akademik bersama, serta penguatan pemahaman lintas budaya antara Indonesia dan Taiwan.

“Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Unisma untuk mengembangkan Internasionalisasi kampus dan memperluas akses mahasiswa terhadap pengalaman global,” ujar Rektor Unisma, Prof Junaidi dalam sambutannya.

Sementara itu, Director General TETO in Surabaya, Mr. Isaac Chiu menyambut baik kerja sama tersebut dan menyatakan kesiapan TETO Surabaya untuk mendukung berbagai program kolaboratif.

“Kami percaya bahwa kerja sama ini akan memberikan manfaat nyata, terutama dalam membangun koneksi pendidikan dan budaya yang lebih erat antara Taiwan dan Indonesia,” katanya.

Sebagai tindak lanjut dari MoU tersebut, pada hari yang bersamaan dilaksanakan kegiatan Internasional seminar dengan tema ‘Studying and Scholarship Opportunities in Taiwan’.

Penandatanganan ini diharapkan menjadi awal dari beragam program bersama, seperti penyelenggaraan seminar Internasional, program beasiswa, pengurusan visa hingga pengembangan pusat studi Taiwan di lingkungan Unisma.

Senada, Wakil Rektor bidang Akademik dan Kerja Sama Unisma, dr Erna Sulistyowati, M.Kes., Ph.D,  menambahkan bahwa Unisma telah menjalin banyak program kerja sama dengan berbagai universitas di Taiwan, antara lain program 2+2, dan 3+1 dengan St. John’s University serta postgraduate degree scholarships dan International Credit Transfer dengan National Pingtung University, Taiwan.

“Program ini adalah bagian dari upaya untuk mendukung Unisma menuju milestone World Class University pada tahun 2027-2031,” jelasnya.