• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Kediri Raya

Pelajar NU di Tulungagung Ngaji Jurnalistik dan Desain Bareng Urupedia

Pelajar NU di Tulungagung Ngaji Jurnalistik dan Desain Bareng Urupedia
Penyerahan cinderamata kepada pemateri cara Ngaji Jurnalistik dan Desain Pelajar NU di Tulungagung. (Foto: NOJ/ Moh Yasin Yusuf)
Penyerahan cinderamata kepada pemateri cara Ngaji Jurnalistik dan Desain Pelajar NU di Tulungagung. (Foto: NOJ/ Moh Yasin Yusuf)

Tulungagung, NU Online Jatim

Pengetahuan soal jurnalistik dan desain bagi pelajar NU merupakan hal penting di era digital. Sebab, dengannya dakwah Ahlussunnah wal Jamaah dapat terus disyiarkan. Oleh karenanya, pelajar NU di Tulungagung belajar jurnalistik dan desain. Kegiatan tersebut dipusatkan di SDI-T Al Husna Desa Wonokromo Kecamatan Gondang Kabupaten Tulungagung, Sabtu-Ahad (09-10/10/2021).

 

Kegiatan ini diinisiasi oleh Urupedia.id, sebuah laman website untuk mewadahi karya Nahdliyin. Pelaksanaannya menggandeng Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Gondang dan Sumbergempol, serta Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) IPNU-IPPNU UIN Tulungagung.

 

Ketua Pelaksana, Munawir Muslih Mashuri menuturkan, pelatihan jurnalistik dan desain ini dimaksudkan guna mengubah persepsi yang menyebutkan kalangan Nahdliyin abai dengan teknologi informasi. Padahal sejatinya juga melek teknologi dan memiliki segudang potensi yang bisa dikembangkan.

 

“Stigma bahwa Nahdliyin abai dengan teknologi menurut saya itu salah dan perlu diubah. Oleh karenanya, kegiatan ini dilakukan sebagai jalan untuk mengubah stigma buruk tersebut,” katanya saat ditemui usai acara.

 

Terkait tujuan, pihaknya menginginkan dengan melatih kepenulisan, semua agenda dan acara Nahdliyin bisa dipublikasikan. Selain sebagai bentuk syiar, juga sebagai arsip digital.

 

Ia menjelaskan, hari pertama diisi materi ke-NU-an oleh Gus Zahro Wardi, Ketua Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Bahstul Masail Nahdlatul Ulama (LBMNU) Jawa Timur. “Di hari kedua kemudian diisi pemateri sesuai bidang masing-masing, yakni jurnalistik dan desain,” tuturnya.

 

Menurutnya, antusiasme peserta untuk mengikuti kegiatan ini cukup tinggi. Tidak hanya berasal dari Tulungagung, namun beberapa peserta juga berasal dari Nganjuk, Trenggalek, Blitar dan Kediri.

 

“Puluhan peserta tersebut dibagi dalam tiga kelas, yakni kelas jurnalistik, desain android, dan desain dengan laptop atau notebook,” pungkasnya.

 

Penulis: Moh Yasin Yusuf


Kediri Raya Terbaru