• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 3 Mei 2024

Keislaman

Mengusap Hajar Aswad, Inilah Doanya

Mengusap Hajar Aswad, Inilah Doanya
Kerumunan jamaah haji berebut mengusap Hajar Aswad (Foto:NOJ/sahifahmakkah)
Kerumunan jamaah haji berebut mengusap Hajar Aswad (Foto:NOJ/sahifahmakkah)

Kota Makkah merupakan kota yang menyimpan kemuliaan sehingga disebut Makkah Mukarramah (Makkah yang dimuliakan). Terutama Masjidil Haram yang terdapat banyak situs bersejarah dan dipercaya sebagai tempat mustajab untuk berdoa, seperti Hajar Aswad, Multazam, Hijir Ismail, maqam Ibrahim, talang emas.


Bagi jamaah yang akan mengusap Hajar Aswad bisa membaca doa yang dibaca oleh sahabat Umar:


عن نافع قال كان بن عمر اذا اراد ان يستلم الحجر قال اللهم ايمانا بك وتصديقا بكتابك وسنة نبيك محمد صلى الله عليه وسلم ثم يصلى على النبي صلى الله عليه وسلم ويستلمه


Artinya: Dari Nafi’, ia berkata, suatu ketika Ibnu Umar akan mengusap Hajar Aswad, ia berdoa: Allahumma imanan bika, wa tasdiqan bi kitabika, wa sunnati nabiyyika Muhammadin Sallallahu alaihi wa sallam. Lalu Ibn Umar membaca shalawat Nabi Muhammad dan mengusap Hajar Aswad (Mu’jam Tabrani, 1783)


Dalam Hasyiyah I’anah ath-Thâlibîn karya Syekh Abu Bakar bin Muhammad Syato’ ad-Dimyâthi, juz 2, 337 karya Syekh Abu Bakar bin Muhammad Syata’ ad-Dimyâthi, disebutkan doa ketika melihat, menyentuh, atau mencium Hajar Aswad:


بِسْمِ اللهِ ، وَاللهُ أَكْبَر اللَّهُمَّ إِيمَاناً بِكَ ، وَتَصْدِيقًا بِكِتَابِكَ ، وَوَفَاءً بِعَهْدِكَ ، وَاتِّبَاعاً لِسُنَّةِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى الله عليه وسلم


Bismillâhi wa-Llâhu akbar allâhumma îmânan bika wa tashdîqan bikitâbika wa wafâ’an bi ‘ahdika wat tibâ‘an li sunnati nabiyyika muhammadin shallallâhu ‘alaihi wa sallam.


Artinya: Dengan menyebut nama Allah, Allah maha besar. Ya Allah, seraya iman kepada-Mu, membenarkan kitab-Mu, menepati janji kepada-Mu, serta mengikuti sunah Nabi-Mu, Muhammad Saw.


Bila memang tidak memungkinkan hapal doa tersebut, maka dipersilahkan membaca doa sesuai bahasa masing-masing, misalnya doa bahasa Indonesia: Wahai Hajar Aswad saksikanlah bahwa aku iman kepada Allah dan Rasulullah, percaya kepada Al-Quran dan sunnah Nabi Muhammad.


Sebagai info tambahan, mengusap Hajar Aswad itu sunnah dan sebaiknya dilakukan ketika rampung rukun manasik, dan fokus untuk menunaikan rukun haji umrah terlebih dahulu. Agar stamina tetap terjaga saat menjalankan rukun haji.


Editor:

Keislaman Terbaru