Dikenal Kader yang Tangguh, Ketua LAZISNU di Sumenep Tutup Usia

Sumenep, NU Online Jatim

Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Kabar duka datang kader terbaik Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pragaan Sumenep, yakni Muhris Baharun Ketua NU-Care Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) setempat menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 00.55 WIB, Kamis (11/01/2024).

Selama menjabat sebagai ketua departemetasi yang bertugas menghimpun, mengelola dan mentasharufkan zakat, infaq dan shadaqah kepada mustahiq. Menurut Ketua MWCNU Pragaan, KH A Junaidi Muarif mengatakan, almarhum salah satu kader yang tangguh dalam mensukseskan program sosial kemasyarakatan.

"Program unggulan yang ditetapkan dalam sidang konferensi ia jalankan dengan sepenuh hati, seperti 2 kali melakukan bedah rumah dhuafa, membangun jembatan penghubung antara 2 desa, renovasi masjid atau langgar, dan kegiatan tahunan lainnya, yakni mentasharufkan zakat, infaq dan shadaqah pada mustahiq," ujarnya kepada NU Online Jatim.

Selain berkhidmah di jamiyah, almarhum seorang pendidik di pesantren Darul Ihsan Pakamban Daya dan alumni Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo.

"Almarhum salah satu tim 9 di MWCNU Pragaan yang menggerakkan program ke-NU-an. Tanpanya, serasa kurang lengkap," ucap alumni Pondok Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk ini.

Ia menjelaskan, demikian pula di Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Pakamban Daya, almarhum juga aktif di kegiatan ke-NU-an. Mulai dari kegiatan rutinan, keagamaan, sosial kemasyarakatan dan sebagainya.

"Yang saya tahu, Musyawarah Ranting (Musran) tahun lalu, almarhum menjadi ketua panitia pelaksana. Begitu mulia pengabdiannya di NU,semoga dosanya diampuni dan amalnya diterima di sisi-Nya, amin," doanya.