Konser Seni Lesbumi NU Jatim, Ini yang Ditampilkan Nasar Lan Kancane
Kamis, 28 Oktober 2021 | 18:00 WIB

Kelompok musik dalam Konser Seni Budaya Lesbumi NU Jatim di Bangkalan, Kamis (28/10). (Foto: NOJ/Panitia)
Nur Faishal
Kontributor
Bangkalan, NU Online Jatim
Grup musik Nasar Lan Kancane, menghadirkan komposisi Suluk Sunan Drajat dan Yaa Ahlal Wathan Mbah Wahab alias Syair Syubbanul Wathan secara utuh dalam Konser Seni Budaya yang diselenggarakan oleh Lesbumi NU Jatim dalam rangka Hari Santri Nasional dan Hari Sumpah Pemuda di Bangkalan, Madura, Kamis (28/10).
"Dari kesukaan dengan kesenian Kentrung, yaitu perpaduan antara cerita-cerita yang disampaikan oleh dalang dengan rebana dan kendang sebagai iringan yang dipadu dengan syi'ir-syi'r religi islami," kata Habib Nasar Albatati, musisi yang akan tampil dan juga fungsionaris Dewan Kesenian Jawa Timur.
Menurut santri dari KH Abdul Ghofur dari Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, itu, dalam bermusik senantiasa memuat nilai dan unsur tradisi dan sekaligus religi. Bagi Bib Nasar, panggilan akrabnya, selain itu dunia teater yang lama digeluti sebagai Aktor dan jg sebagai penggarap musik teater.
"Kedekatan dengan dunia sastra baik yang tradisi syi'ir, dan puisi modern Indonesia menjadi bahan yang lengkap untuk dieksplorasi bagi konsep garapan dan pertunjukan Nasar Lan Kancane," tutur Bib Nasar Albatati yang didukung Mahamuni Paksi, yang tak lain adalah putra musisi Naniel C Yakin (almarhum).
"Dalam masa awal pandemi, tahun 2020, sebagai komposer saya mulai memproses repertoar Adegan. Yang didalamnya ada beberapa komposisi yang berasal dari syi'ir dan beberapa lagi bercerita tentang lanskap. Semua syiir dan puisi saya garap dalam vocal yang berakar pada sulukan," tutur Bib Nasar.
"Saya beri nama repertoar ini Adegan karena pada setiap komposisi selalu didahului dengan adegan yang berakar pada teater tradisi. Ada percakapan antar personil yang semuanya menuju pada isi syiir atau puisi yang ada dalam komposisi," tambah musisi yang berproses di Bengkel Muda Surabaya (BMS) di Kompleks Balai Pemuda Surabaya itu.
Menurut Bib Nasar, di Bangkalan telah disiapkan Suluk Sunan Drajat dan Yaa Ahlal Wathan Mbah Wahab Hasbullah secara utuh. Maksudnya, bila selama ini Syair Syubbanul Wathan merupakan bagian-bagian yang dilantunkan tidak utuh sebagaimana dinyanyikan dalam setiap perhelatan di lingkungan NU dan warga NU, maka di penampilan tersebut akan disuguhkan secara utuh.
Terpopuler
1
PCNU Nganjuk Apresiasi 7 Kader Lolos Beasiswa Keagamaan PWNU Jatim
2
Paradoks Palestina: Dukungan Muslim yang Pincang
3
Tidak Menghadiri Undangan Pernikahan Sebab Tak Punya Uang, Bolehkah?
4
Resmi Dilantik, Fatayat NU Magetan Miliki Program Unggulan Mahabah
5
Peduli Lingkungan, MWCNU dan Banser di Bangkalan Bersih-bersih Pelabuhan
6
Kedung Cinet, Merasakan Eksotisme Miniatur Grand Canyon di Jombang
Terkini
Lihat Semua