Pamekasan, NU Online Jatim
Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura melakukan silaturahim dengan Rektor IAIN Madura, Syaiful Hadi. Silaturahim tersebut dipusatkan di Gedung Rektorat IAIN Madura, Pamekasan, Senin (20/11/2023).
Rektor IAIN Madura, Syaiful Hadi mengapresiasi langkah yang diinisiasi oleh kepengurusan IPNU-IPPNU IAIN Madura tersebut. Silaturahim dan komunikasi dengan unsur pimpinan kampus yang dilakukan IPNU-IPPNU juga turut diapresiasi.
“Saya sangat bangga kepada saudara sekalian yang hari ini secara resmi berkomunikasi dan menyampaikan beberapa hal,” ujarnya dilansir dari pcnu-pamekasan.or.id, Selasa (21/11/2023).
Di samping itu, Syaiful Hadi berharap pertemuan tersebut menjadi awal kontribusi para mahasiswa, khususnya yang berkhidmat di organisasi pelajar NU, dalam membangun IAIN Madura lebih maju dan berkembang.
“Semoga ini menjadi pintu masuk untuk berkontribusi bersama, menjalin ikatan silaturahim, dan melakukan pembinaan dan pengembangan mahasiswa,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PKPT IPNU IAIN Madura Ach Bukhori menyampaikan, maksud dan tujuan pertemuan tersebut ialah sebagai upaya menjalin silaturahim dan audiensi guna menyatukan persepsi antar pihak dengan organisasi yang dipimpinnya.
“Silaturahim dan audiensi ini tidak lain tujuannya adalah menyatukan persepsi atau pandangan antar pihak institusi dengan kepengurusan PKPT IPNU-IPPNU IAIN Madura,” terangnya.
Mahasiswa jurusan Bahasa Inggris itu menambahkan, dengan silaturahim dan penyatuan persepsi nantinya dapat merumuskan arah kontribusi yang dapat dilakukan untuk kemajuan kampus. “Dengan ini kami bisa dengan jelas berkolaborasi dan berkontribusi memberikan manfaat bagi kampus IAIN Madura ini,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua PKPT IPPNU IAIN Madura, Intan Yunianti. Dirinya berharap agar silaturahim dan komunikasi baik tersebut dapat terus terjalin secara berkelanjutan. “Semoga silaturahim dan komunikasi ini akan berkelanjutan,” tuturnya.
“Tidak hanya cukup satu kali saja dan Rektor berkenan dengan inisiatif dari kami tersebut. Sehingga, salah satu manfaat bagi kami adalah menjadikannya sebagai tolak ukur keberhasilan kontribusi kami untuk IAIN Madura ini,” tambahnya.