• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 23 April 2024

Matraman

BMTNU Nganjuk Resmi Diluncurkan, Ini Harapannya

BMTNU Nganjuk Resmi Diluncurkan, Ini Harapannya
Peresmian BMTNU Nganjuk. (Foto: NOJ/Haafidh Nur Siddiq Yusuf)
Peresmian BMTNU Nganjuk. (Foto: NOJ/Haafidh Nur Siddiq Yusuf)

Nganjuk, NU Online Jatim

Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan  Syariah (KSPPS) Baitul Mal wat Tamwil Nahdlatul Ulama (BMTNU) Kabupaten Nganjuk resmi diluncurkan pada Ahad (06/02/2022). Peresmian layanan keuangan berbasis syariah itu dilaksanakan di Aula Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) setempat.

 

“Kami semua bertekat PCNU Nganjuk harus hadir di segala lini, dan mengisi ruang-ruang dakwah di manapun berada termasuk sektor ekonomi umat,” ungkap KH Ali Musthofa Said, Rais Syuriyah PCNU Nganjuk.

 

Kiai Ali menuturkan, masih banyak Nahdliyin yang kesulitan dalam memperoleh modal usaha sehingga mereka terjerat pada lembaga keuangan yang tidak syariah atau rentenir. Padahal, mayoritas Nahdliyin berprofesi sebagai petani, buruh tani, tukang, kuli, dan sebagainya.

 

“Kami ingin akad perdagangan yang dilakukan warga nahdliyin tidak melanggar syariah dan menimbulkan riba. Kita ingin warga kita akadnya syar’i sehingga berkah,” sambungnya.

 

Disampaikan pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Hasan Tankila tersebut, terdapat tiga tujuan pendirian BMTNU Kabupaten Nganjuk, yaitu menyelamatkan warga NU dari rentenir, mengedepankan transaksi syariah, dan margin dari pengelolaan BMTNU digunakan untuk kemandirian kegiatan jamiyyah.

 

Kiai Ali menilai, dalam abad pertama, NU punya pijakan kuat dengan tradisi, ideologi, jaringan yang mapan. Dirinya bersyukur, memasuki abad yang kedua NU akan mempunyai kemandirian ekonomi.

 

“Saya katakan pada hari ini kepada seluruh hadirin, InsyaAllah BMTNU Kabupaten Nganjuk siap untuk membiayai kegiatan ekonomi rakyat nganjuk berbasis syariah, Rais Syuriyah dan Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (LBMNU) yang akan bertanggung jawab,” tegasnya.

 

Sementara itu, KH Moh Hasyim Afandi, Ketua PCNU Nganjuk, mengatakan, produk pembiayaan yang telah tersedia yaitu produktif dan konsumtif. Untuk pembiayan produktif ada akan mudlarabah dan musyarakah, sedangkan konsumtif terdapat akan murabahah, bai’ bitsaman ajil, qardhul hasan, dan al ijarah.

 

“Alhamdulillah saat ini BMTNU Kabupaten Nganjuk telah mengantongi modal sebesar Rp180 Juta. Dalam waktu dekat juga akan ada yang deposit sebesar Rp1 miliar. Semoga semuanya berjalan lancar dan berkah,” pungkasnya.

 

Hadir dalam kegiatan ini KH Athoillah S Anwar, Katib Syuriyah PBNU; Ma'ruf Syah, Wakil Ketua PWNU Jatim; Gus Amin Mujib, Ketua BMT NU Jatim; H Khoirul Anam, Ketua BMT NU Jombang; dan pengurus harian PCNU Nganjuk serta perwakilan MWCNU se-Kabupaten Nganjuk.


Matraman Terbaru