• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 2 Mei 2024

Matraman

HAJI

Calon Jamaah Haji dari Jombang Diingatkan Cuaca Ekstrem

Calon Jamaah Haji dari Jombang Diingatkan Cuaca Ekstrem
Calon jamaah haji diingatkan cuaca ekstrem saat di Tanah Suci. (Foto: NOJ/Syaifullah)
Calon jamaah haji diingatkan cuaca ekstrem saat di Tanah Suci. (Foto: NOJ/Syaifullah)

Jombang, NU Online Jatim

Hal yang hendaknya lebih diperhatikan calon jamaah haji dari Tanah Air adalah cuaca ekstrem selama melaksanakan ibadah. Hal tersebut dipesankan khusus Muhajir selaku Kepala Kementerian Agama Kabupaten Jombang kepada ribuan calon haji.


Dengan cuaca yang kurang bersahabat tersebut, Muhajir meminta jamaah calon haji memulai membiasakan diri menghadapinya. Termasuk mengonsumsi air putih dalam jumlah cukup.


"Yang jelas cuaca lebih panas. Jadi, kami imbau agar jamaah membiasakan diri dari sekarang dengan banyak mengonsumsi vitamin dan air mineral," kata Muhajir di Jombang, Sabtu (27/05/2023) sebagaimana dilansir Antara Jatim.


Cuaca ekstrem tersebut tentunya membuat jamaah akan mengalami dehidrasi. Kekurangan cairan juga akan berdampak buruk kepada kesehatan jamaah.


"Kami tidak ingin nanti karena faktor dehidrasi yang menimpa jamaah karena kekurangan air. Kami imbau agar mulai sekarang membiasakan diri konsumsi air putih," kata dia.


Oleh sebab itu, Kemenag Kabupaten Jombang telah menggelar manasik haji di alun-alun. Hal tersebut untuk memastikan jamaah memiliki persiapan bagi mereka yang hendak berangkat ke Tanah Suci.


Saat manasik pun juga mengenakan baju putih khusus untuk haji agar lebih paham saat ibadah dilaksanakan. Petugas juga menunjukkan dan membimbing seluruh rangkaian ibadah haji, seperti saat menginap di Mina, mempraktikkan cara tidur saat bermalam di alam terbuka. Para jamaah juga hanya diperbolehkan membawa alas seadanya sambil tidur dengan pakaian ihramnya.


Dijelaskan Muhajir bahwa pada musim haji 2023 ini, jamaah calon haji asal Jombang berjumlah 1.177 orang yang dijadwalkan terbagi dalam tiga kloter. Dari jumlah jamaah tersebut, 30 persen adalah usia lanjut, sehingga harus lebih mendapat perhatian.


Pesan khusus disampaikan Muhajir kepada petugas kloter. Yakni hendaknya lebih sigap membantu jika ada jamaah yang membutuhkan bantuan.


"Kami juga sampaikan ke agen manasik agar sesama jamaah saling membantu dan membantu yang lansia agar nanti lancar," tandasnya.


Jadwal keberangkatan calon jamaah haji Jombang mundur. Menyusul ada revisi jadwal keberangkatan untuk embarkasi Surabaya dari Kanwil Kemenag Jawa Timur. Mereka yang awalnya diberangkatkan 13 Juni, ternyata mundur 20 Juni mendatang.


Matraman Terbaru