Madiun, NU Online Jatim
Beberapa waktu terakhir ini telah terjadi bencana banjir di sejumlah daerah di Kabupaten Madiun. Salah satunya di Desa Klumutan Kecamatan Saradan. Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupten Madiun, menyebabkan air sungai meluap, yaitu gabungan dari sungai Gunung Pandan dan sungai Saradan.
Mengetahui ada warga terdampak banjir tersebut, Unit Pengelola Zakat Infaq dan Sedekah (UPZIS) Nahdlatul Ulama (NU) Care Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kecamatan Saradan menggerakkkan anggotanya untuk terjun langsung mengirimkan bantuan. Hal ini dilakukan agar masyarakat yang terdampak banjir bisa merasakan bantuan sembako secara langsung dan mudah.
”Kami menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Desa Klumutan berupa paket sembako. Kami juga bekerja sama dengan Pengurus Ranting (PR) NU Desa Klumutan, karena dari PRNU yang mengetahui data terkait warga desa Klumutan yang terdampak banjir,” terang Galang Riswanto, Ketua LAZISNU Kecamatan Saradan, Rabu (13/01/2021).
Galang menjelaskan, LAZISNU Kecamatan Saradan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa memberikan manfaat di tengah masyarakat, khususnya yang sedang membutuhkan. Penyaluran bantuan kepada korban banjir ini juga sebagai wujud menyampaikan amanah dari para aghniya’ dan donatur yang sudah ikut peduli terhadap korban banjir di Desa Klumutan.
Selain itu dana untuk bantuan juga didapat dari iuran tanggap bencana setiap UPZIS NU Care LAZISNU ranting se Kecamatan Saradan. ”Harapan kami bantuan ini dapat sedikit meringankan beban para korban bencana banjir. Serta mereka dapat termotivasi untuk semangat kembali dalam melakukan aktivitas sehari-hari,” tutur Galang.
Menurut Sumini, salah seorang warga yang terdampak banjir, bantuan paket sembako ini dapat meringankan pengeluaran rumah tangga setelah terdampak banjir apalagi pada saat ini masih Pandemi Covid-19.
”Saya berterima kasih kepada pengurus LAZISNU Kecamatan Saradan yang sudah memberikan paket sembako, apalagi di masa pandemi saat ini. Bantuan ini sangat membantu kami, minimal bisa meringankan pengeluaran dalam rumah tangga”, ujar Sumini.
Penulis: Mirna Nur Asyiah
Editor: Romza
