• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Metropolis

Diklatsar Banser di Sidoarjo Diikuti Empat Kades Hingga Lansia

Diklatsar Banser di Sidoarjo Diikuti Empat Kades Hingga Lansia
Penyematan tanda peserta PKD dan Diklatsar. (Foto: NOJ/LYR)
Penyematan tanda peserta PKD dan Diklatsar. (Foto: NOJ/LYR)

SidoarjoNU Online Jatim

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo menggelar Pendidikan Kader Dasar (PKD) Ansor dan Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser).

 

Acara pembukaan dilaksanakan di halaman Masjid An Nur, Desa Sukodono, Kecamatan Sukodono, Jum'at (24/12/2021). Dihadiri oleh Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Sidoarjo beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Sukodono. Tampak hadir pula, Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Sukodono dan Banom. Segenap pengurus PAC GP Ansor Sukodono dan pembina, serta tamu undangan lainnya.

 

Ketua PC GP Ansor Sidoarjo H Rizza Ali Faizin mengapresiasi atas diadakannya Diklatsar dan PKD oleh PAC GP Ansor Sukodono tersebut.

 

“Tercatat sekitar 1400 kader baru Ansor dan Banser di Kabupaten Sidoarjo. Alhamdulillah, PKD dan Diklatsar PAC GP Ansor Sukodono ini diikuti banyak peserta yang sangat istimewa, ada empat kepala desa yang ikut menjadi peserta aktif Diklatsar. Dengan ikutnya beberapa kepala desa dalam Diklatsar ini, saya yakin ketika mereka sudah mengikuti Diklatsar, kebijakan-kebijakannya ke depan, punya nuansa atau warna NU, Ansor maupun banser, dan ini harapan kami,” katanya kepada NU Online Jatim.

 

Anggota DPRD Sidoarjo tersebut menegaskan, sebelumnya di beberapa PAC GP Ansor lainnya ada peserta yang berprofesi sebagai kepala sekolah, perangkat desa, dan lainnya. Saat ini semangat masyarakat untuk bergabung menjadi kader Ansor dan Banser sangat luar biasa.

 

“Terbukti dengan selalu membludaknya peserta dalam setiap diselenggarakannya PKD dan Diklatsar. Kalau kemarin menteri BUMN saja ikut Diklatsar, kalau hari ini di Sukodono ada empat kepala desa menjadi peserta, saya kira bukan sesuatu yang mengherankan, tapi memang hari ini kalau tidak ikut Ansor atau Banser tidak keren,” tegasnya.

 

Sementara, Ketua PAC GP Ansor Sukodono Ahmad Fahrurrozi menegaskan, PKD Ansor dan Diklatsar Banser ini sebagai kunci pembuka dalam pemantapan perjuangan dan pengabdian di GP Ansor maupun  Banser. Kegiatan kaderisasi ini akan dilaksanakan selama tiga hari mulai Jum’at-Ahad (24-26/12/2021). Dan dipusatkan di Gedung Madrasah Ibtidaiyah (MI) Bahrul Ulum, Desa Sukodono, Kecamatan Sukodono.

 

“Diikuti oleh sebanyak 117 orang, dengan rincian 60 peserta PKD dan 57 peserta Diklatsar. Pesertanya selain dari wilayah PAC GP Ansor Sukodono, ada juga beberapa dari utusan PAC atau kecamatan lain yakni PAC GP Ansor Krembung, Candi, Gedangan, Taman, Sedati, Bringin Bendo, Waru, dan PC GP Ansor Bangkalan Madura. Di antara peserta terdapat empat orang Kades, tiga orang dari Kecamatan Sukodono dan satu orang Kades dari Kecamatan Sedati, peserta termuda usia 19 tahun dan tertua ada yang berusia 68 tahun,” tegasnya.

 

Dijelaskannya, usai acara pembukaan acara dilanjutkan dengan materi ke-Aswaja-an oleh Katib MWCNU Sukodono H Ismail Fahmi, dilanjutkan dengan materi ke-NU-an oleh Mustasyar MWCNU Sukodono KH Abdul Azis Munif, kemudian disusul dengan materi ke-Ansor-an oleh instruktur dari PC GP Ansor Sidoarjo.

 

“Hari kedua, peserta akan diberikan materi tradisi amaliyah NU dan dalil, keorganisasian, kepemimpinan, strategi dakwah media, kebangsaan, dan ijazahan. Di hari ketiga, peserta akan mendapatkan materi rencana tindak lanjut dan diakhiri dengan pembaiatan dan closing ceremony. Rencananya Wakil Bupati Sidoarjo akan hadir dalam acara penutupan nanti,” jelasnya.

 

Dirinya berharap, dengan diadakannya PKD dan Diklatsar ini bisa menghasilkan kader-kader yang militan. Ia mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu menyukseskan kegiatan ini.

 

Afif Khusni, Kades Plumbungan, Kecamatan Sukodono yang menjadi peserta Diklatsar mengungkapkan, motivasi yang mendorong dirinya untuk mengikuti Diklatsar ini karena ingin memberikan manfaat bagi umat.

 

“Jabatan itu bukan segalanya, tapi kemanfaatan untuk umat itu yang paling utama, dan ini bisa kita dapatkan melalui Diklatsar. Mohon doanya agar saya bisa mengikutinya sampai selesai dan bisa tetap bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.

 

Editor: Risma Savhira


Metropolis Terbaru