Fenomena Boneka Arwah, Ketua NU Jatim: Islam Mengajarkan Rasional
Ahad, 9 Januari 2022 | 13:00 WIB
Boy Ardiansyah
Kontributor
Surabaya, NU Online Jatim
Jagat maya dihebohkan dengan viralnya beberapa tindakan artis yang mengadopsi spirit doll atau boneka arwah. Spirit doll merupakan boneka yang menyerupai bayi dan diperlakukan layaknya anak dengan diberi makan, berpakaian, dan dirawat setiap hari.
Mengetahui fenomena aneh ini, Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur mengingatkan bahwa Islam mengajarkan umatnya untuk rasional dalam bertindak.
“Islam menyuruh kita rasional, iya kan? Tidak usah mengada-ada, tidak usah halusinasi, tidak usah khurafa-khurafatan,” kata pengasuh Pondok Pesantren Sabilulrosyad Gasek, Malang itu saat ditemui NU Online Jatim, Sabtu (08/02/2022).
Kiai Marzuki menuturkan bahwa dirinya sebagai seorang Muslim tidak setuju dengan fenomena mengadopsi spirit doll yang diberlakukan seperti bayi sungguhan karena dipercaya telah dimasuki roh halus.
“Sebagai orang kampus, akademis, kami juga tidak setuju,” ungkap dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang itu
Menurutnya, fenomen boneka arwah ini berbahaya. Sebab dilakukan oleh para artis yang dilihat oleh jutaan orang dan kadang dijadikan panutan kalangan awam.
“Kalau halusinasi begitu, khurafat-khurafat begitu, nanti kalau jutaan orang Indonesia jadi khurafat-khurafat gitu gimana jadinya,” ujarnya.
Kiai Marzuki mengimbau untuk kembali kepada Allah SWT. Jika ingin memiliki anak berdoalah kepada Allah, dan jika ingin ikhtiar semampunya yang wajar-wajar. “Tidak usah ikhtiar yang aneh-aneh,” pungkasnya.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: 3 Amalan Meraih Pintu Surga
2
Khutbah Jumat: Ciri Orang Merugi dalam Beragama ala Rasulullah
3
Ma'had Aly Denanyar Gelar Kuliah Umum Perkuat Literasi Politik Santri
4
Ustadz Untung, Guru Madrasah dengan Keterbatasan Fisik Terima Penghargaan Tingkat Nasional
5
Konfercab XIV, KH Salim Azhar dan Sahrul Munir Pimpin PCNU Lamongan 2025-2030
6
KH Muhammad Anwari Ismail, Ulama Pejuang Pendidikan dan NU
Terkini
Lihat Semua