Gus Yahya Diberi Kejutan Ultah Dua Kali di Momen Harlah NU
Kamis, 17 Februari 2022 | 08:00 WIB

Gubernur Jatim sekaligus Ketum PP Muslimat NU berikan cinderamata kepada Ktum PBNU Gus Yahya. (Foto: Humas Pemprov Jatim)
Lina Aulia
Kontributor
Surabaya, NU Online Jatim
Ada suasana spesial di silaturrahim PBNU, PWNU dan Gubernur Jatim dalam rangka Harlah ke-99 NU di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Rabu (16/02/2022) malam. Yakni ketika Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa selaku tuan rumah memberikan kejutan selamat ulang tahun ke-55 kepada KH Yahya Cholil Staquf alias Gu Yahya, Ketua Umum PBNU, dengan tumpeng tasyakuran.
Acara itu semacam sambutan dari Gubernur Jatim selaku tuan rumah kepada para pengurus PBNU dan Ketua PWNU se Indonesia yang menghadiri puncak Harlah ke-99 NU di Bangkalan, Madura, pada Kamis (17/02/2022). Selain Khofifah dan para tamu NU, hadir pula pada kesempatan itu pejabat Forkopimda Jatim lainnya.
Mulanya, seperti biasa, acara diawali dengan sambutan-sambutan yang diawali oleh Saifullah Yusuf alias Gus Ipul selaku Sekretaris Jenderal PBNU. Sambutan kemudian dilanjutkan Khofifah selaku tuan rumah. Nah, setelah itu baru pembawa acara menyampaikan bahwa momentum Harlah NU berbarengan dengan ulang tahunnya.
“Malam ini adalah Harlah NU ke-99, ternyata sekaligus harlah ke-55 Almukarram KH Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU,” kata pembawa acara.
Tumpeng kemudian disiapkan di depan. Gus Yahya diminta maju ke depan untuk memotong. Sementara Khofifah, Gus Ipul dan Bendahara Umum PBNU diminta mendampingi. Yang istimewa, potongan tumpeng pertama diberikan Gus Yahya diberikan kepada Nyai Hj Machfudoh Aly Ubaid, putri pertama KH Wahab Chasbullah, pendiri NU.
“Ini adalah pertama kali dalam hidup dalam sehari, saya dipestakan ulang tahun dua kali. Tadi siang saya dipestakan oleh Pak Kapolda, dan malam ini oleh Bu Gubernur. Mudah-mudahan nanti tidak jadi masalah dengan istri saya, karena dia sendiri tidak pernah memestakan saya seumur hidup,” ujar Gus Yahya berkelakar.
Terpopuler
1
Sinergi LPBINU Jatim dan MMB SPS Unair, Bersatu Hadapi Bencana
2
Gerakan Koin sebagai Pilar Kemandirian dan Konsolidasi NU
3
Menata Ulang Relasi Kiai dan Santri Ndalem
4
Mengenal Kudapan Jalabiya, Jajanan Tradisional Kue Manis Khas Dungkek Madura
5
20 Dai Muda Jatim Resmi Jadi Kader Kemenag RI, Siap Berdakwah di Era Digital
6
LF PBNU Tetapkan 1 Rabiul Awal 1447 H Jatuh pada Senin, 25 Agustus 2025
Terkini
Lihat Semua