Surabaya, NU Online Jatim
Pemerintah Provinsi Jawa Timur melaksanakan upacara peringatan Hari Jadi ke-78 Provinsi Jawa Timur di halaman Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (12/10/2023). Sebagai inspektur upacara, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengingatkan tentang spirit ‘Jer Basuki Mawa Beya’.
"Jer Basuki Mawa Beya ini merupakan sebuah pepatah yang bermakna bahwa setiap keberhasilan, kebahagiaan dan kesuksesan dalam hidup berawal dari pengorbanan, kerja keras dan upaya yang diperjuangkan bersama untuk meraihnya," kata Gubernur Khofifah.
Ia menambahkan, bahwa kerja adalah aktivitas asasi dan fundamental yang harus dilakukan oleh manusia, tidak hanya untuk mendapatkan kebahagiaan, keberhasilan dan kesuksesan. Namun kerja adalah sesuatu yang harus dilakukan manusia untuk dapat mempertahankan kehidupan.
“Demikianlah makna filosofis paling gamblang dari motto Provinsi Jawa Timur tercinta, Jer Basuki Mawa Beya," terangnya dalam keterangan tertulis diterima NU Online Jatim, Kamis (12/10/2023) sore.
Khofifah mengatakan, motto Jatim tersebut layaknya Man Jadda Wajada, siapa yang giat akan mendapat. Bahwa keberhasilan akan dicapai seseorang kalau ia bersungguh sungguh, tekun, bekerja secara total dan konsisten. Dalam manajemen modern, man jadda wajada diartikan kerja dengan fokus, penuh ketekunan, ketelitian dan profesionalitas.
"Di HUT ke-78 ini kami ingin mengajak semua masyarakat Jawa Timur untuk memanggil memori tentang motto Jer Basuki Mawa Beya dalam kerja keras, kerja sukses, dan kerja fokus. Ini menjadi penguatan kepada pemuda di Jatim khususnya, karena mereka akan menjadi generasi emas Indonesia Emas 2045," katanya.
Dalam kesempatan itu, Khofifah yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muslimat NU menyampaikan pamit bersama Wakil Gubernur Jatim kepada masyarakat untuk periode ini.
"Bersama Wagub Jatim, Pak Emil Dardak, kami akan pamit untuk periode ini kepada panjenengan semua warga Jatim yang luar biasa. Kami sungguh mencintai panjenengan semua masyarakat Jatim, yang menerima kami seperti saudara," katanya.
Khofifah mengatakan, berbagai pencapaian dan prestasi yang telah diraih Provinsi Jawa Timur selama ini juga merupakan kinerja luar biasa dari super team seluruh OPD di Pemprov Jatim, serta kolaborasi yang baik dari berbagai pihak. Bahwa, sejak Februari 2019 sampai dengan akhir September 2024, Pemprov Jatim telah menerima 631 penghargaan baik regional, nasional maupun internasional.
"Hanya dengan kekompakan dan soliditas bersama kita dapat bangkit dan berdiri tegak menghadapi berbagai tantangan. Terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi besar bagi keberhasilan pemerintahan dan pembangunan di Jawa Timur. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi kita semua," katanya.
