• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Metropolis

Mengenal Aisyah, Calon Ketua IPPNU Jatim Asal Sidoarjo

Mengenal Aisyah, Calon Ketua IPPNU Jatim Asal Sidoarjo
Aisyah Nur Afifah Maulidiyyah, kader Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) asal Kabupaten Sidoarjo. (Foto: NOJ/Maschan Yusuf)
Aisyah Nur Afifah Maulidiyyah, kader Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) asal Kabupaten Sidoarjo. (Foto: NOJ/Maschan Yusuf)

Sidoarjo, NU Online Jatim
Aisyah Nur Afifah Maulidiyyah, kader Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) asal Kabupaten Sidoarjo terpilih menjadi salah satu kandidat calon Ketua Pimpinan Wilayah (PW) IPPNU Jawa Timur (Jatim) pada Konferensi Wilayah (Konferwil) ke XXI. Kegiatan ini akan dipusatkan di Kabupaten Pamekasan, Selasa-Kamis (27-29/12/22) mendatang dengan mengusung tagline ‘The Next Verse dan IPPNU Berkarakter’.


Aisyah berdomisili di Desa Kedungturi, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo ini memiliki komitmen tinggi dengan membawa gagasan IPPNU berkarakter. Karakter yang dimaksud disini ialah karakter Rabbani dan Madani. Karakter Rabbani dan Madani mempunyai 5 karakter khas yaitu berilmu, memahami agamanya, mempunyai pengetahuan politik, manajemen yang baik dan mampu menjalankan urusan demi kemaslahatan umat.


“Dengan membangun hubungan baik secara horizontal (mendatar) dan hubungan vertikal (terintegrasi dari hulu ke hilir)," katanya.


Menurutnya, Ia bertekad untuk melanjutkan dan mengembangkan PW IPPNU Jatim yang lebih inovatif serta berkarakter Aswaja An Nahdliyah tanpa menghilangkan pondasi organisasi yang sudah terbangun dengan alasan mengikuti perkembangan zaman.


"Seperti pedoman dan prinsip yang diajarkan oleh para ulama yaitu Al-Muhafadhotu 'Ala Qodimis Sholih, Wal Akhdu bil Jadidil Aslah. Tradisi dan program lama yang baik tetap kita lanjutkan, menerima tradisi dan program baru yang baik untuk dikerjakan," ungkapnya.


Dirinya ingin mengajak seluruh pelajar putri NU untuk bersama mengembangkan dan menyelaraskan arah gerak dan tujuan organisasi untuk dapat dihubungkan kembali dengan trilogi IPNU-IPPNU yakni Belajar, Berjuang dan Bertaqwa.


Aisyah merupakan perempuan beruntung secara pendidikan, baik pendidikan formal dan informal, hal itu dibuktikan dengan menyelaraskan antara aktivitas dan prestasi akademik maupun non akademik. Saat ini, ia sedang menempuh pendidikan program Magister di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Program studi (Prodi) Pendidikan Dasar 2022.


Sebelumnya, Aisyah menempuh pendidikan Strata I (S1) di Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) dengan predikat sebagai wisudawati terbaik prodi dengan IPK 3.94 (2021).


Selama kuliah, dirinya juga aktif mengikuti organisasi mahasiswa, diantaranya sebagai Ketua Hima Prodi S1 PGSD (2018-2019) dan Sekretaris BEM Unusa (2020-2021).


Tak hanya itu, Aisyah juga berprestasi di bidang akademik dengan mendapatkan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (Kemendikbud) (2019) kemudian menjadi finalis 15 besar Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) Unesa (2019).


Metropolis Terbaru