Syaifullah
Kontributor
Bupati TrenggalekĀ terpilih, Mochamad Nur Arifin atau yang akrab disapa Gus Ipin menjadi salah satu narasumber di Perayaan Harlah ke-95 Nahdlatul Ulama (NU). Gus Ipin adalah satu dari 109 kepala daerah dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang merupakan kader NU.
Ā
Di awal dialog bersama Gus Miftah sempat berseloroh menanyakan mengapa memakai baju Banser saat menjadi narasumber, Gus Ipin menjawab lugas.
Ā
āBanser itu ada artinya: Banteng serbaguna. Jadi kita menjaga NKRI siap, menjaga ulama siap,ā canda Gus Ipin disertai gelak tawa, Ahad (31/01/2021).
Ā
Dirinya juga menjelaskan awal mula memilih berkarir politik di PDI Perjuangan. Gus Ipin bercerita, sedari awal ingin masuk ke politik, ia izin terlebih dahulu ke ayahnya yang merupakan kader salah satu partai politik, ayahnya pun mengizinkan.
Ā
Lalu, ia meminta pertimbangan dengan para alim ulama di Trenggalek yang mendukungnya, lalu ada satu pesan yang dititipkan.
Ā
āSaya bertanya ke kiai yang mendukung saya waktu itu, katanya saya harus melihat sejarah, kalau anak muda ini jas merah jangan sesekali meninggalkan sejarah. Kalau kata kiai jas hijau jangan sesekali meninggalkan jasa ulama,ā ujar Gus Ipin.
Terpopuler
1
Sejarah Singkat dan Amaliyah yang Disarankan saat Rebo Wekasan
2
Hukum Melaksanakan Ibadah Khusus pada Rebo Wekasan
3
Rebo Wekasan, Berikut Anjuran Menulis 7 Ayat Selamat dalam Kitab Kanzun Naja
4
Innalillahi, KH Thoifur Mawardi Ulama Kharismatik Asal Purworejo Wafat
5
Pesantren Mahika Sidoarjo Tunjukkan Semangat Nasionalisme Lewat Pawai Kebangsaan
6
KKN Unisda di Thailand, Simbol Sinergi Dakwah Moderat NU
Terkini
Lihat Semua