• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 19 Maret 2024

Pantura

1 ABAD NU

Lembaga Pendidikan di Lamongan Gelar Pawai Ta'aruf dan Pentas Seni

Lembaga Pendidikan di Lamongan Gelar Pawai Ta'aruf dan Pentas Seni
Kegiatan pawai ta'aruf MTs dan MA Al-Khoiriyah Mantup. (Foto: NOJ/Titik NM) 
Kegiatan pawai ta'aruf MTs dan MA Al-Khoiriyah Mantup. (Foto: NOJ/Titik NM) 

Lamongan, NU Online Jatim

Menyambut 1 abad NU, banyak rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh warga di Lamongan, salah satunya pawai ta'aruf. Kali ini kegiatan diselenggarakan oleh Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Al- Khoiriyah Mantup serta Pondok Pesantren Mafatihul Huda Mantup Lamongan, Selasa (31/01/2023). 


Sebanyak 300 peserta pawai ta'aruf dan mereka membawa sejumlah atribut, foto pendiri NU, bendera merah putih, NU, IPNU-IPPNU, hingga bendera yayasan. Dengan antusias, ratusan siswa ini berkeliling desa sekitar sekolah untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang harlah NU.


“Kami sengaja mengajak para siswa turun ke jalan untuk mengenalkan dan memeriahkan harlah 1 abad NU,” kata Ketua Yayasan Pendidikan Al-Khoiriyah, Ahmad Luqman Hakim.


Pihaknya sengaja mengadakan pawai ini untuk mengingatkan kembali kepada siswa dan masyarakat bahwa setiap tanggal 31 Januari diperingati harlah NU.


"Kegiatan ini untuk mengenalkan kepada peserta didik bahwa hari ini tanggal 31 Januari adalah hari lahir NU. Kami juga ingin menyampaikan kembali bahwa 97 tahun yang lalu tepatnya tanggal 31 Januari 1926 NU didirikan oleh para ulama dalam rangka menjaga dan mempertahankan akidah Ahlussunah wal Jamaah," ujarnya.


Selain itu, Madrasah Aliyah Sunan Ampel Kebet Lamongan memperingati 1 abad NU dengan menggelar istighotsah dan pentas seni. Kegiatan dipusatkan di mushala madrasah, Selasa (31/01/2023). 


H Rifan selaku kepala sekolah menuturkan dalam sambutannya bahwa merawat jagad dan membangun peradaban sebagai tema 1 abad NU mengingatkan untuk terus bergerak. Juga berkembang tanpa harus meninggalkan jati diri sebagai Nahdhliyin.


"Prinsip Islam washatiyah dalam proses pembelajaran yakni tawashut, tasammuh, tawazun, dan ta'adul harus benar-benar kita transformasikan kepada peserta didik serta pengaplikasian dalam kegiatan sehari-hari baik dalam lingkungan sekolah maupun di masyarakat," tandasnya.


Editor:

Pantura Terbaru