Warga Sidoarjo Sampaikan Sejumlah Keluhan Saat Reses Anggota DPRD Jatim
Rabu, 3 Maret 2021 | 11:00 WIB
Risma Savhira
Kontributor
Sidoarjo, NU Online Jatim
Reses periode pertama di tahun 2021 dilaksanakan anggota DPRD Jawa Timur, Achmad Amir Aslichin. Kegiatan ini digelar Senin, (01/03/2021) di Perumahan Magersari Permai Blok A-5 Sidoarjo. Pria yang akrab disapa Gus Iin ini menerima banyak laporan dari masyarakat terkait infrastruktur di sejumlah daerah di Sidoarjo.
“Masyarakat banyak mengeluh tentang infrastruktur jalan yang rusak berat, sehingga sulit dilalui, terutama saat hujan deras yang menimbulkan genangan air hingga setinggi lutut orang dewasa,” katanya.
Masyarakat juga mengeluh terkait sistem pembelajaran daring yang hingga saat ini belum selesai.
“Banyak orangtua yang mengeluh karena anak-anaknya belajar secara daring. Rata-rata mereka tidak mampu membantu anak-anaknya dalam belajar,” ujarnya.
Selain itu, masyarakat juga menginginkan adanya akses Usaha Kecil Menengah (UKM) dibuka seluas-luasnya.
“Ada juga yang menanyakan perihal kegiatan UKM yang ingin berjualan namun akses jalan ditutup. Dan juga sekarang dinas koperasi tidak memberikan pelatihan peningkatan kualitas UKM,” ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi B DPRD Jawa Timur ini memberikan pemahaman kepada masyarakat.
“Saya akan menyampaikan keluhan terkait kerusakan jalan. Karena fasilitas jalan adalah wewenang dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur,” ucapnya.
Politisi asal Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) ini menambahkan, dirinya akan menyampaikan sejumlah keluhan masyarakat ke masing-masing komisi yang membidangi permasalahan tersebut, termasuk terkait proses belajar mengajar secara daring.
“Semua tidak tahu kapan pandemi ini berakhir. Kebijakan pemerintah terkait belajar secara daring merupakan upaya untuk menjaga kesehatan dan keselamatan warganya. Oleh karena itu, agarpandemi ini segera berakhir, masyarakat diimbau agar selalu menerapkan protokol kesehatan. Sehingga belajar mengajar secara tatap muka bisa segera dilaksanakan," pungkasnya.
Terpopuler
1
Sound Horeg Diharamkan, Ini Penjelasannya
2
Pondok Besuk Pasuruan: Sound Horeg Hukumnya Haram
3
Di Balik Klaim NU: Membedakan Antara Cinta dan Catut
4
Sejarah dan Alasan Muharram sebagai Bulan Pertama Tahun Hijriyah
5
Pesantren Miftahul Huda Doho Madiun Ulang Tahun Ke-10, Kini Dirikan SMP
6
Holiday Pesantren Darun Nun, Tempat Liburan Edukatif yang Menyenangkan bagi Santri Cilik
Terkini
Lihat Semua