• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Pemerintahan

Bupati Sosialisasikan Monumen Reog dan Museum Peradaban Ponorogo  

Bupati Sosialisasikan Monumen Reog dan Museum Peradaban Ponorogo  
Bupati Ponorogo melakukan sosialisasi dan penanaman batu pertama Museum Peradaban dan Monumen Reog kepada masyarakat. (Foto: NOJ/Zen M)
Bupati Ponorogo melakukan sosialisasi dan penanaman batu pertama Museum Peradaban dan Monumen Reog kepada masyarakat. (Foto: NOJ/Zen M)

Ponorogo, NU Online Jatim

Pemerintah Kabupaten Ponorogo melakukan sosialisasi dan penanaman batu pertama Museum Peradaban Ponorogo dan Monumen Reog kepada masyarakat Sampung. Peserta sosialisasi adalah mereka yang berprofesi sebagai penambang dan pengobong batu gamping. 


Berlokasi di Balai Desa Sampung, Rabu (19/10/2022) sebanyak 130 penambang dan 170 pengobong antusias mengikuti kegiatan tersebut. Mereka mendengarkan pemaparan terhadap destinasi yang bakal dibangun di area mata pencahariannya itu. 


Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengatakan semua pihak termasuk wartawan mendengar bahwa dirinya sedang melakukan sosialisasi peletakan batu pertama Museum Peradaban dan Monumen Reog. Pihaknya membutuhkan para kiai, para sesepuh dan pemangku kepentingan serta semua yang hadir termasuk polisi dan tentara dalam rangka rembuk bersama untuk naik kelas. 


"Kita harus memiliki sesuatu yang memikat. Nah memikat itu, saya tetep berpikir inovasi bahwa yang kita dorong ke atas itu, yang hari ini sudah viral yaitu Reog. Nah Reog, kita tempatkan d iatas tempat yang agak tinggi. Tempatnya di gunung gamping sana," katanya. 


Kang Giri mengungkap bukan tanpa tujuan, Museum Peradaban dan Monumen Reog ditempatkan di Sampung. Hal itu, karena merupakan gerbang wisata dari arah barat laut. 


"Bisa dekat dengan Magetan, Sarangan, bisa dekat Tawangmangu, dekat dengan gerbang Wonogiri. Ini adalah segitiga emas, maka akan melengkapi," paparnya. 


Ia menambahkan wisatawan tentunya butuh alasan yang kuat untuk datang ke Ponorogo. Maka Museum Peradaban Ponorogo dan Monumen Reog bisa jadi solusi. (Adv)
 


Editor:

Pemerintahan Terbaru