Lumajang, NU Online Jatim
Penjabat (Pj) Bupati Lumajang, Indah Wahyuni bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) turun ke desa-desa guna meninjau proses Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2023.
Menurutnya, pilkades serentak menjadi media pendidikan politik bagi masyarakat. Ini adalah suatu proses pendidikan politik bagi masyarakat, siapapun yang terpilih harus bisa menjaga kondusifitas daerah, dan bisa merangkul calon yang tidak terpilih.
“Bagi yang tidak terpilih harus bisa mendukung, kita harus bisa saling koordinasi untuk kebaikan desa dan kepentingan Kabupaten Lumajang," ujarnya saat meninjau proses Pemilihan Kepala Desa Tukum, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang, Rabu (27/09/2023).
Mantan Ketua BKD Jatim itu menerangkan, dirinya memantau jalannya proses pemilihan kepala desa bersama dengan jajaran Forkopimda Lumajang.
Pilkades Serentak 2023 Kabupaten Lumajang dilaksanakan di 8 Desa, yakni Desa Umbul, Tukum, Jatigono, Penanggal, Candipuro, Tempurejo, Tempeh Tengah dan Tempeh Lor, serta PAW Kades di tiga Desa yakni Desa Sukorejo, Bedayu dan Barat.
"Saya lihat sampai saat ini pelaksanaannya tertata rapi, mudah-mudahan sampai akhir perhitungan bisa berjalan lancar tidak ada kendala," harapnya.
Sementara itu, Kapolres Lumajang, AKBP Boy Jeckson Situmorang menjelaskan, untuk menjaga pelaksanaan Pilkades serentak 2023 tetap berjalan kondusif, dirinya telah menyiagakan personel gabungan sampai dengan H+1 pelaksanaan.
"Kami telah memetakan daerah-daerah rawan, namun tetap memastikan keamanan dalam pelaksanaan Pilkades serentak 2023 tetap terjaga," tuturnya.
Pihaknya menyiagakan 480 personel gabungan TNI-Polri, 60 BKO Brimob, 2 SST, Satpol PP dan elemen lain turut menjaga pemilihan ini agar berjalan dengan lancar.
