Malang, NU Online Jatim
Wakil Presiden RI, Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma'ruf Amin teringat sahabat serta seniornya yang telah membangun pondasi berdirinya Universitas Islam Malang (Unisma).
Hal tersebut disampaikannya saat Kuliah Umum bertajuk 'Quo Vadis Moderasi Beragama dalam Bingkai Merawat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Peradaban Dunia' di Auditorium Prof. Dr. KH. Moh. Tholhah Hasan, Gedung Bundar Al-Asy’ari, Unisma, Jum'at (19/01/2024).
"Kalau saya berada di Unisma ini saya teringat sahabat saya, senior saya al maghfurlah Prof. Dr. KH. Moh. Tholhah Hasan. Beliau sebagai pelopor berdirinya Unisma. Beliau memang sudah dipanggil oleh Allah SWT, tetapi tinggalannya Unisma merupakan salah satu lembaga pendidikan berkualitas yang telah menghasilkan tamatan-tamatan yang menjadi tokoh-tokoh berguna di masyarakat," katanya.
Ia menyampaikan rasa senangnya berada di Malang kota yang tenang nan sejuk, di tengah-tengah para tokoh, akademisi, dan generasi muda yang peduli terhadap kemajuan pendidikan dan juga persoalan yang dihadapi bangsa.
Menurutnya, tema tersebut sudah relevan dengan peran Unisma sebagai kampus pelopor gerakan anti radikalisme, sekaligus kampus yang menjadi proyek percontohan Kementerian Agama dalam pengembangan moderasi beragama dan bela negara.
Sementara itu, Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri menyampaikan, kampus NU ini sudah melakukan berbagai langkah yang dimasukkan ke dalam program-program strategis termasuk mengembangkan Islam moderat dan ini juga build-in di pembelajaran.
“Unisma ini sudah deklair oleh Wakil Presiden RI tiga tahun yang lalu sebagai kampus pelopor anti radikalisme intoleran, maka jika beliau hadir tiga tahun kemudian ini akan memberikan makna tersendiri bagi Unisma,” tuturnya.
Sebagai informasi, dalam kesempatan ini tampak hadir mendampingi di antaranya Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak, Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat, dan lain sebagainya.
