Malang, NU Online Jatim
Rumah Sakit Islam (RSI) Universitas Islam Malang (Unisma) menggelar Khitan Sehat dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) RSI Unisma ke-27 di RSI Unisma pada Ahad (29/08/2021).
Tampak hadir pada kegiatan ini yakni Ketua Pengawas Yayasan Unisma KH M Ilyas Thohari, Sekretaris Yayasan Unisma KH M Ghanif Wiliantono Septiawan, Direktur Utama (Dirut) RSI Unisma dr Tri Wahyu Sarwiyata, serta rekanan RSI Unisma. Kegiatan ini dilaksanakan terbatas dengan mematuhi protokol kesehatan secara ketat.
"Harlah RSI Unisma jatuh pada 28 Agustus. Perlu diketahui bahwa kemarin kami sudah memperingati dengan do'a bersama secara virtual. Kemudian, hari ini kita adakan khitanan sehat secara terbatas dan hanya berjumlah 50 peserta khitan saja. Hal ini kami lakukan dalam rangka menghindari kerumunan dan juga dapat melaksanakan khitan dengan mematuhi prokes secara ketat," kata dr Tri Wahyu Sarwiyata, Direktur Utama (Dirut) RSI Unisma kepada NU Online Jatim.
Dokter Wahyu sapaan akrabnya juga menyampaikan bahwa RSI Unisma juga terus mendukung pemerintah dalam hal percepatan vaksinasi.
“Selain itu kami juga terus membantu pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi. Sampai saat ini sudah ada beberapa pondok pesantren yang sudah terjadwal pelaksanaan vaksinasi. Tentunya ini kami lakukan agar segera terbentuk herd immunity atau kekebalan kelompok," imbuhnya.
"Jika herd imunity sudah terbentuk maka diharapkan perekonomian semakin membaik. Momentum Harlah kali ini di samping sebagai bentuk syukur, kita juga berbagi dengan khitan sehat dan juga mengabdi pada negeri," tandas Dirut RSI Unisma.
Dokter Wahyu juga berharap pada momentum harlah kali ini RSI Unisma semakin membaik.
"Dengan harlah ke-27 ini kami beharap pelayanan RSI Unisma kedepan lebih luas dan semakin mendapatkan kepercayaan dari masyarakat," jelasnya.
Dirinya juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dari berbagai pihak.
"Terakhir kami ucapkan terima kasih kepada berbagai pihak diantaranya Bank Muamalat, Bank Syariah Indonesia, NU Care-JP LAZISNU RSI Unisma, Biznet, Hijabersmom, Olive House, NU Online Jatim, Jatim Times, Times Indonesia, Tugu Malang, dan Muslimat NU. Sehingga memungkinkan kami memberikan berbagai souvenir dan uang saku untuk bingkisan anak-anak setelah khitan," pungkas dokter Wahyu.
