• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 3 Mei 2024

Pendidikan

Rektor Unisma: Momen Halal Bihalal Diibaratkan Seperti Tanah

Rektor Unisma: Momen Halal Bihalal Diibaratkan Seperti Tanah
Sambutan oleh Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si. (Foto: NOJ/malang-pos.com)
Sambutan oleh Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si. (Foto: NOJ/malang-pos.com)

Malang, NU Online Jatim

Ratusan sivitas akademika yang terdiri dari pengurus yayasan, dosen pengajar, karyawan beserta para mitra Universitas Islam Malang (Unisma) menggelar halal bihalal yang digelar di Gedung Bundar Unisma, Rabu (17/04/2024).


Halal bihalal merupakan agenda rutin setiap tahun, yang diadakan oleh Unisma. Para tamu bersalam-salaman meminta maaf atas kesalahan yang pernah mereka perbuat.


Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si mengatakan, halal bihalal ini digelar untuk mempererat tali silaturahim antar stakeholder yang ada di lingkungan Unisma. Halal bihalal tidak hanya menjadi momen untuk saling memaafkan, juga menjadi ajang silaturahim bersama.


“Tentu harapannya, semua pihak yang berafiliasi tetap menjaga kekompakan dengan terus menjalin kerja sama antar lini. Serta meningkatkan sinergi dalam menjalankan tugas-tugas kelembagaan di lingkungan kampus,” ujarnya.


Menurutnya, hal ini didasari dengan wahdatul wujud, yakni atas dasar akidah yang kokoh setelah puasa Ramadhan. Setelah itu momen ini adalah upaya membangun kebersamaan yang solid dan kuat untuk melangkah maju bersama.


“Saya menganalogikan seperti halnya tanah yang diciptakan kuat dan stabil. Karena terdapat sebuah pondasi atau paku bumi yang kuat, yakni sebuah gunung,” terangnya.


Maka, hal ini selaras dengan kebersamaan yang solid dengan menjadi sebuah motivasi atau motor untuk bergerak maju dalam mengembangkan kampus Unisma.


“Manusia ini diciptakan dari tanah, tanah itu stabil, tanah menumbuhkan dan tidak bergejolak dengan harapan banyak makhluk dan menghasilkan segala sesuatu,” ungkapnya.


Prof Maskuri menyebut, sivitas akademika Unisma dianalogikan seperti tanah. Lantaran tanah dapat memberikan arti pentingnya banyak unsur yang ada di dalamnya. Banyak asa yang diharapkan mampu untuk tercipta dan menciptakan peradaban, yang lebih mendalam untuk Indonesia dan dunia.


“Manusia diciptakan dari tanah dan kembali ke tanah. Maka tanah ini dianalogikan kepada sivitas agar berkontribusi besar untuk Indonesia dan dunia,” tandasnya.


Pendidikan Terbaru