Unisma dan Pemkab Malang Sinergi Pembangunan Kawasan BNPT RI

Malang, NU Online Jatim
Universitas Islam Malang (Unisma) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang kolaborasi pembangunan Kawasan Terpadu Nusantara (KTN) dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI di Kelurahan Sedayu, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang.

Di Kawasan KTN Turen telah tersedia lahan pertanian jagung, peternakan kambing dan Posko KTN yang merupakan sinergi dari BNPT, Pemerintah Kabupaten Malang, UNISMA, PT Converta Pionir, PT Smelting, Koperasi Artha Harmoni dan masyarakat.

Beberapa hari yang lalu, Kepala BNPT RI, Bupati Malang, Rektor Unisma bersama rombongan yang lainnya meresmikan soft opening KTN Turen dengan ditandai pemukulan Gong. Rombongan yang ada tersebut juga menanam benih jagung, benih alpukat, meninjau lahan KTN, serta posko KTN.

Kepala BNPT RI, Komisaris Jenderal (Komjen) Pol Boy Rafli Amar mengatakan, KTN merupakan bagian reintegrasi sosial yang dirujuk bagi mitra deradikalisasi agar memiliki kemandirian dalam aspek perekonomian dapat membangun kesejahteraan hidup.

"Kita bersyukur atas kolaborasi Pemkab Malang dan Unisma yang telah memanfaatkan lahan kurang lebih 15 hektar ini. Nantinya, ini akan kita gunakan studi ketahanan pangan di area perkebunan, pertanian, peternakan dan perikanan juga akan kita bangun warung NKRI," katanya.

Dirinya mengungkapkan, KTN Turen merupakan salah satu dari lima KTN di Indonesia yang sedang digarap BNPT. "Ke depan, pembangunan dan pengembangan KTN di Kabupaten Malang akan memfokuskan pada tiga pilar utama, yaitu ekonomi, edukasi dan pariwisata," ungkapnya.

Sementara Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri menuturkan, Unisma sementara waktu turut andil dalam mengelola sektor pertanian dan peternakan di wilayah KTN Turen.

"Kita sinergikan 2 fakultas dahulu, yaitu Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan. Kalau nanti sudah berjalan akan diikuti oleh yang lainnya," tuturnya kepada NU Online Jatim, Jum'at (26/03/2022).

Tak hanya itu, Unisma sebagai lembaga pendidikan akan lebih banyak melakukan edukasi, riset, serta pengabdian masyarakat.

"Termasuk bagaimana pertumbuhan dan perkembangan tanaman maupun peternakan, Agroteknologi serta Agrobisnis agar nantinya bisa tumbuh dengan bagus dan menghasilkan hasil yang maksimal," pungkasnya.