• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 30 April 2024

Pendidikan

Tips Menjaga Pola Makan Sehat saat Lebaran ala RSI Unisma

Tips Menjaga Pola Makan Sehat saat Lebaran ala RSI Unisma
Ilustrasi menu makanan saat hari raya Idul Fitri. (Foto: NOJ/ ISt)
Ilustrasi menu makanan saat hari raya Idul Fitri. (Foto: NOJ/ ISt)

Surabaya, NU Online Jatim

Dokter dari Rumah Sakit Islam (RSI) Universitas Islam Malang (Unisma), dr Silvy Amalia Falyani membagikan sejumlah tips menjaga pola makan sehat saat hari raya Idul Fitri. Mengingat, di momen lebaran ini banyak suguhan makanan ketika bersilaturahim ke rumah famili ataupun kolega.

 

Silvy mengatakan, dalam merayakan kebahagiaan di momen hari raya Idul Fitri, penting untuk tetap menjaga keseimbangan dalam konsumsi makanan. Menurutnya, pola makan sehat sebenarnya ialah menyeimbangkan dari komponen makanannya. Komponen-komponen tersebut penting diperhatikan agar tidak berlebihan.

 

“Makanan yang terbuat dari santan dan makanan lain yang memiliki kandungan lemak yang banyak sebaiknya tidak dikonsumsi dalam jumlah banyak. Intinya jangan terlalu banyak. Itulah cara menyeimbangkannya,” ujar dr Silvy saat acara Ngaos Ramadhan melalui live Instagram NU Online Jatim.

 

Spirit untuk tidak mengkonsumsi makanan secara berlebihan itu tercantum dalam ayat Al-Qur’an ataupun hadis. Dan, untuk menyeimbangkan komponen makanan tersebut, maka sebaiknya diimbangi dengan mengkonsumsi makanan sehat, seperti sayuran dan buah-buahan, untuk menambah nutrisi tubuh.

 

“Selain itu, minum air putih juga sangat ditekankan. Serta hindari mengkonsumsi minuman bersoda atau manis yang dapat meningkatkan risiko kesehatan,” terang dokter spesialis RSI Unisma ini.

 

Ia menambahkan, penting juga untuk diingat bahwa merayakan lebaran Idul Fitri tidak berarti harus menghabiskan kue-kue kering yang dihidangkan. Tidak masalah makan kue-kue kering asalkan dalam batasan yang wajar.

 

“Yang terpenting adalah tidak berlebihan, karena dalam 1 bulan perut kita sudah menata dan istirahat, otomatis kita juga perlu adaptasi lagi untuk makan banyak langsung,” ujar dr Silvy.

 

Di samping itu, untuk menyeimbangkan penting juga melakukan olahraga kecil. Olahraga yang dimaksud di sini bisa menggunakan metode olahraga tertentu tapi dengan melakukan aktivitas sehari-hari.

 

“Contoh seperti ketika di tempat bekerja ada lift kita coba jalan menggunakan tangga. Ketika ingin berbelanja biasanya naik motor, maka bisa dicoba dengan berjalan kaki. Yang penting banyak bergerak. Namun apabila memang bisa dan banyak waktu luang, ngegym atau senam itu lebih baik,” katanya.

 

“Dengan menjaga keseimbangan makanan, konsumsi yang bijak, dan tetap aktif secara fisik, kita dapat merayakan hari raya dengan gembira tanpa harus mengorbankan kesehatan,” pungkasnya.

 

Penulis: M Ainul Rofik


Pendidikan Terbaru