Pendidikan

Unisda Lamongan Bagikan Wawasan tentang Masa Depan Teknologi AI

Selasa, 24 Desember 2024 | 15:00 WIB

Unisda Lamongan Bagikan Wawasan tentang Masa Depan Teknologi AI

Kuliah umum di Unisda Lamongan. (Foto: NOJ/humas)

Lamongan, NU Online Jatim

Universitas Islam Darul Ulum (Unisda) Lamongan menyelenggarakan kuliah umum bertajuk ‘Resilience and Sustainability in the Era of Artificial Intelligence (AI)’ yang bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang teknologi AI serta cara memanfaatkannya untuk meningkatkan produktivitas dalam pekerjaan dan studi.


Acara yang berlangsung di Ruang Rapat Unisda ini menghadirkan narasumber ahli, Ainun Najib, B.Eng, lulusan Dyson Nanyang Technological University yang membagikan wawasan tentang masa depan teknologi AI dan peluang besar yang dapat diraih oleh mereka yang mampu memanfaatkan teknologi ini dengan bijak.


Dalam sambutannya, Rektor Unisda Lamongan, Muhammad Hafidh Nashrullah, S.E., M.M., menegaskan pentingnya kolaborasi antara teknologi dan Sumber Daya Manusia (SDM). Menurutnya, era kecerdasan buatan sudah di depan mata. Jika mampu mengintegrasikan teknologi AI dengan nilai-nilai produktivitas, kreativitas, dan keberlanjutan dapat menjadi pelopor perubahan di masa depan.


“Acara ini adalah langkah awal untuk menyiapkan mahasiswa dan dosen Unisda menghadapi dunia yang semakin kompleks,” ujarnya.


Kuliah umum ini memberikan gambaran tentang berbagai tools berbasis AI, seperti ChatGPT, Gemini, Google AI Studio, dan CoPilot yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung produktivitas kerja maupun studi. Para peserta diajak untuk memahami cara kerja alat-alat tersebut serta potensi besar yang dapat dihasilkan jika digunakan secara maksimal.


Unisda berharap dapat mendorong peningkatan kompetensi sivitas akademika dalam menyongsong tantangan era teknologi modern. Seluruh rangkaian acara berjalan lancar sesuai rundown yang telah disiapkan, mencerminkan semangat Unisda dalam menciptakan generasi yang tangguh dan berkelanjutan di era AI.


Kegiatan ini dihadiri oleh ketua senat, wakil rektor, dosen dari Fakultas Teknik (FT) dan FMIPA, serta mahasiswa dari kedua fakultas tersebut.