Tapal Kuda

Gus Amak Tegaskan Pengurus NU Harus Melayani Bukan Dilayani

Sabtu, 2 November 2024 | 16:00 WIB

Gus Amak Tegaskan Pengurus NU Harus Melayani Bukan Dilayani

Suasana Ngaji Perkum PCNU Kota Pasuruan. (Foto: NOJ/Mokh Faisol)

Pasuruan, NU Online JatimĀ 

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pasuruan Gus H M Nailurohman mengatakan bahwamenjadi pengurus NU harus bisa melayani bukan dilayani.

 

Hal itu diungkapkan pada kegiatan Ngaji Peraturan Perkumpulan (Perkum) PCNU Kota Pasuruan di Gedung Serbaguna Kelurahan Purworejo, Kota Pasuruan Jum'at (01/11/2024).

 

"NU merupakan organisasiĀ untuk melayani umat. Artinya apa yang menjadi kebutuhan umat itu yang kita kerjakan," ujarnya.

 

Menjadi pengurus NU harus bangga karena dalam mengurus NU ada mimpi besar Hadratussyeikh KH Hasyim Asy’ari, KH Moch Cholil Bangkalan dan muassis NU lainnya.

 

"Dalam berorganisasi ukuran khidmat kita adalah kinerja bukan dari lainnya," tambahnya.

 

Ia menegaskan kalau diamanahkan menjadi pengurus kesiapan mentalnya tidak boleh sama dengan warga biasa. Kalau tidak berkenan khidmah, jadi warga bisa saja.

 

"Jika ada pengurus NU yang minta dilayani maka mentalnya belum siap, karena pengurus harus melayani bukan dilayani," tegasnya.

 

Jadi pengurus organisasi sebesar NU merupakan amanahĀ dikarenakan selain menjalankan program organisasi, juga harus siap menjawab berbagai persoalan yang terjadi di tengah-tengah umat.

 

"Untuk menjalankan jam'iyah Nahdlatul Ulama kita harus mengetahui tugas pokok dan fungsi agar saling memahami alur koordinasinya," paparnya.

 

Gus Amak sapaan akrabnya juga menyampaikan bahwa NU adalah organisasi keagamaan dan kemasyarakatan. Kekayaan jami’iah NU adalah adanya pengurus. Karenanya bila ingin keberadaan NU langgeng, harus terus menerus melakukan kaderisasi.

 

ā€œSebagai organisasi, NU melakukan kaderisasi karena itu dapat menyolidkan dan menyamakan frekuensi untuk menjalankan visi misi," jelasnya.

 

Melalui ngaji organisasi kali ini dirinya mengajak kepada seluruh pengurus untuk selalu menjaga kebersamaan dengan harapan bisa memajukan organisasi.

 

"Mari kita bersama-sama untuk membesarkan NU dengan semangat dan solid," harapannya.