• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Tapal Kuda

Ketua MUI Bondowoso Imbau Masyarakat Patuhi PPKM Darurat

Ketua MUI Bondowoso Imbau Masyarakat Patuhi PPKM Darurat
KH Asy'ari Phasa, Ketua MUI Kabupaten Bondowoso. (Foto: Ist).
KH Asy'ari Phasa, Ketua MUI Kabupaten Bondowoso. (Foto: Ist).

Bondowoso, NU Online Jatim

Beberapa hari lalu pemerintah Indonesia mengeluarkan imbauan kepada masyarakat terkait tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Hal ini mulai diberlakukan sejak 3 Juli 2021 hingga 20 Juli 2021 mendatang.

 

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bondowoso, KH Asy'ari Phasa menilai, bahwa pembatasan tersebut pada dasarnya bertujuan baik, yaitu untuk membentengi masyarakat agar persebaran virus Covid-19 tidak semakin melonjak sebagaimana yang terjadi belakangan ini

 

“Pembatasan itu sebenarnya demi kebaikan masyarakat semuanya. Agar mereka tidak mudah terpapar Covid-19,” ungkapnya usai mengikuti rapat di aula Sabha Bina II Kabupaten Bondowoso, Senin (05/07/2021).

 

Dirinya menyebutkan, bahwa MUI Jawa Timur sebelumnya sudah memberikan imbauan kepada masyarakat agar mengikuti kebijakan pemerintah soal PPKM Darurat tersebut.

 

"Dan kami, MUI Bondowoso akan mengikuti kebijakan tersebut sebaik mungkin," katanya.

 

Hal tersebut menurutnya, karena PPKM Darurat tersebut merupakan perwujudan dari hifdzun nafsi atau menjaga jiwa, sebagaimana yang telah dianjurkan dalam agama Islam.

 

"Dan hifdzun nafsi atau menjaga jiwa tersebut sama halnya dengan menjaga kesehatan," jelasnya.

 

Ia pun menyebutkan, pada dasarnya orang yang paham atau meengerti ilmu agama, niscaya akan mematuhi kebijakan pemerintah tersebut. Apalagi kondisi saat ini demikian parah hingga mengganggu dan mengancam terhadap keselamatan masyarakat.

 

"Intinya kebijakan pemerintah itu adalah untuk melindungi dan menjaga masyarakat. Oleh karenanya, sebagai umat Muslim wajib hukumnya untuk mentaati kebijakan dari pemimpin yang ada,” terangnya.

 

Oleh sebab itu, ia menghimbau kepada masyarakat untuk memperhatikan dan melaksanakan imbauan tersebut, serta agar selalu melaksanakan protokol kesehatan dalam kehidupan kesehariannya.

 

 

"Kami juga mengajak pada masyarakat, agar selalu mendekatkan diri pada Allah dengan selalu membaca istighfar, dan juga berdoa agar wabah ini segera berakhir," pungkasnya.

 

Editor: A Habiburrahman


Tapal Kuda Terbaru