Lumajang, NU Online Jatim
Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Lumajang melaksanakan Konferensi Cabang ke-XV, Sabtu (27/11/2021). Kegiatan yang dipusatkan di Gedung PKK Kabupaten Lumajang itu dilakukan dengan protokol kesehatan ketat.
Plt Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lumajang, KH Jamaluddin menyarankan, agar proses pemilihan ketua GP Ansor ke depan dilakukan secara musyawarah mufakat. Menurutnya, voting dapat dilakukan sebagai langkah terakhir jika musyawarah mufakat tidak memenuhi titik temu.
“Kalau bisa hindari pemilihan dengan voting, sebaiknya musyawarah mufakat saja. Karena konferensi itu bukan hanya berkaitan dengan kontestasi pemilihan, tetapi juga laporan pertanggung jawaban, evaluasi program, dan lainnya,” ujarnya.
Ia pun menyampaikan, agar seluruh kader Ansor Lumajang dalam menyampaikan pendapat dan hal-hal yang berkaitan dengan konferensi lainnya tidak meninggalkan akhlakul karimah.
“Baik itu dalam bersikap, berpendapat dan lainnya. Karena itu modal dasar kader muda NU, yakni tidak meninggalkan akhlakul karimah,” terang Gus Jamal, sapaan akrabnya.
Gus Jamal menyebutkan, bahwa tantangan yang akan dihadapi kader NU ke depan kian beragam, utamanya dalam hal ideologi. “Kita ini ada di persimpangan antara kapitalisme dan liberalisme, selain itu juga masih ada aliran ekstrem yaitu radikalisme. Kita harus mampu perangi hal ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, juga hadir Bupati Kabupaten Lumajang H Thoriqul Haq atau Cak Thoriq, yang juga Kepala Satuan Koodinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Lumajang. Cak Thoriq diberi mandat untuk membuka acara Konferensi Cabang ke-XV tersebut.
Cak Thoriq menyampaikan, agar dilakukan percepatan kontinuitas kaderisasi di GP Ansor Lumajang dan kontinuitas untuk berkegiatan dan berorganisasi. Hal tersebut agar masyarakat dapat memahami keberadaan Ansor.
“Saya harap percepatan kontinuitas dalam kaderisasi dan kegiatan lebih digalakkan lagi agar manfaatnya untuk masyarakat jelas,” ungkap Cak Thoriq.
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jatim Ja’far Shodiq, Ketua Fatayat NU Lumajang dan banom NU lainnya, serta Forkopimda Kabupaten Lumajang.
