Pasuruan, NU Online Jatim
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) bersama Pengurus Cabang (PC) Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) Kabupaten Pasuruan menggelar acara Sinkronisasi Adzan Maghrib selama bulan suci Ramadhan 1444 H di Aula PCNU Kabupaten Pasuruan, Selasa (14/04/2023).
Ketua PCNU Kabupaten Pasuruan, KH Imron Mutamakkin mengatakan, dalam mendekati bulan suci Ramadhan, NU bukan hanya berperan di ranah sosial, tetapi harus memikirkan dampak sosial yang di antaranya adalah mensinkronkan adzan.
"Masjid-masjid besar yang berada di naungan NU harus dikoordinasikan dengan baik, maka dalam acara ini kita harus bisa berkoordinasi dengan baik juga," ujarnya.
Gus Ipong sapaan akrabnya mengaku, tujuan dari kegiatan ini adalah menyinkronkan adzan maghrib agar tidak terjadi permasalahan-permasalahan di masyarakat.
Sementara Katib Syuriah PCNU Kabupaten Pasuruan, KH. Muhib Aman Ali menegaskan, semua masjid khususnya masjid jami' atau masjid besar diharuskan menggunakan aplikasi digital falak sebagai acuan penentuan waktu adzan yang akurat, bukan berpatokan kepada media yang lain, baik radio atau sejenisnya.
"Adapun bagi masjid yang menggunakan jam digital sebaiknya mengupdate dan mensinkronkan dengan aplikasi digital falak untuk penentuan waktu adzannya,” terangnya.
Kiai Muhib mengingatkan, bagi masjid jami’ yang belum memiliki jam digital falak bisa menginstal digital falak agar masjid-masjid kecil dan mushala bisa menjadikan masjid jami’ sebagai patokan waktu adzan.
"Jika masjid jami' sudah dijadikan patokan, maka mushala dan masjid kecil-kecil disekitarnya tidak boleh mendahului mengumandangkan adzan sebelum masjid jami’," jelasnya.
