Lumajang, NU Online Jatim
Sebanyak dua kelompok terbang (kloter) Jamaah Haji kuota tambahan asal Lumajang yang sempat tertahan di Madinah akhirnya tiba di Tanah Air dengan selamat. Kedatangan mereka diterima oleh Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji Dan Umroh (PHU) Kantor Kementrian Agama (Kankemenag) Lumajang di depan Kantor Kemenag Lumajang, Jalan Kolonel Suwandi, Sumberejo, Lumajang, Sabtu (05/08/2023).
Kasi PHU Kankemenag Lumajang, H Abdul Rofiq mengatakan terdapat dua kloter yang terlambat dari Madinah menuju Kabupaten Lumajang. Yakni kloter 61 dengan jumlah 16 jamaah dan kloter 88 sebanyak 18 jamaah.
"Alhamdulillah, mereka tiba di Lumajang. Dengan begitu seluruh jamaah selamat meskipun sedikit terlambat dan tertahan di Madinah," ungkapnya saat dihubungi NU Online Jatim.
H Rofiq menginformasikan, bahwa kepulangan para jamaah haji asal Lumajang sempat tertahan karena kondisi pesawat yang belum bisa terbang dari Madinah ke Bandar Udara Internasional Juanda.
Dirinya mengatakan, kendati jamaah mengalami keterlambatan jadwal kepulangan, akan tetapi barang bawaan seperti koper dan lainnya telah diangkut terlebih dahulu. Selama ini, pihaknya mengaku terus berkoordinasi terkait kepulangan jamaah dimaksud.
"Kami selalu koordinasi terkait pemulangan jamaah yang tertahan. Kendati demikian, barang bawaan seperti koper sudah diangkut terlebih dahulu," ucapnya.
Ia pun berharap agar jamaah haji Lumajang terus diberikan kesehatan hingga sampai di kediaman masing-masing. Diharapkan, agar pengalaman ibadah yang telah dilaksanakan menjadi bekal landasan iman yang kuat.
"Selamat, akhirnya dapat berkumpul dan berjumpa dengan keluarga. Kami dari Kemenag Lumajang mengucapkan banyak terima kasih kepada jamaah serta dedikasi profesional petugas haji yang membantu," pungkasnya.
