• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Tapal Kuda

Tiga Mahasiswa Indonesia Ini Juara 1 MSQ di Mesir

Tiga Mahasiswa Indonesia Ini Juara 1 MSQ di Mesir
Tiga mahasiswa asal Indonesia yang meraih juara 1 MSQ di Mesir pada Selasa (10/05/2022). (Foto: Istimewa)
Tiga mahasiswa asal Indonesia yang meraih juara 1 MSQ di Mesir pada Selasa (10/05/2022). (Foto: Istimewa)

Probolinggo, NU Online Jatim

Tiga mahasiswa asal Indonesia berhasil menjadi juara 1 Musabaqoh Syarhil Qur'an (MSQ) yang diadakan oleh Senat Mahasiswa Fakultas Syariah Islamiyah Universitas Al-Azhar Cairo, Mesir pada Selasa (10/05/2022).


Mereka adalah Muhammad Afifullah Al-Asy'ari, Reginal Adam Fajrian, dan Muhammad Azam Rahmatullah. Ketiganya merupakan jurusan Syari'ah Islamiyah tingkat 4 di Universitas Al Azhar Cairo.


Muhammad Afifullah Al-Asy'ari yang kerap dipanggil Afif mengatakan bahwa salah satu tujuannya mengikuti lomba ini adalah untuk mensyiarkan seni dakwah Al Qur'an melalui MSQ.


"Mekanisme pendaftarannya adalah bersifat virtual. Awalnya mengirimkan video kepada panitia, kemudian langsung di ambil juaranya tanpa grand final," kata Afif.


Ia berharap preastasi serupa bisa diraih kembali ke depannya. "Semoga ke depannya lebih banyak lagi muncul pegiat Syarhil Qur'an. Karena sebenarnya di Mesir dulu banyak yang pernah berpartisipasi ketika ada ajang MSQ. Semoga seni dakwah Al Qur'an MSQ ini terus mendunia hingga ke negara lainnya," tandasnya.


Sementara itu, Reginal Adam Fajrian salah satu dari tim tersebut menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian prestasi.


"Alhamdulillah akhirnya bisa mengukir prestasi kembali di ajang MSQ yang diadakan oleh Masisir (Mahasiswa Indonesia Mesir) Fakultas Syariah ajang Sharia award 2022 ini. Tak lain semuanya adalah barokah doa orang tua dan guru-guru," ujarnya.


Azam menyebutkan, meskipun timnya baru terbentuk, kuncinya usaha dan doa harus tetap dilanjutkan dan dimaksimalkan. Menang dan hadiah baginya hanya bonus, bukan ujian.


Editor:

Tapal Kuda Terbaru