Madura

Fatayat NU Bangkalan Gelar Penyuluhan Sistem Reproduksi Perempuan

Sabtu, 26 Juli 2025 | 14:00 WIB

Fatayat NU Bangkalan Gelar Penyuluhan Sistem Reproduksi Perempuan

Penyuluhan sistem reproduksi perempuan oleh PC Fatayat NU Bangkalan, Jumat (25/07/2025). (Foto: NOJ/ Ryan Syarif H)

Bangkalan, NU Online Jatim

Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Bangkalan bekerja sama dengan Puskesmas melaksanakan penyuluhan sistem reproduksi perempuan. Kegiatan tersebut dipusatkan di Kantor PC Fatayat NU Bangkalan, Jumat (25/07/2025).

 

Ketua PC Fatayat NU Bangkalan, Nyai Hj Nur Hasanah Rofii, menyampaikan bahwa tujuan kegiatan itu untuk memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya kesehatan, utamanya reproduksi perempuan.

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

"Kami melihat bahwa memahami reproduksi perempuan sangat penting. Oleh karena itu, kegiatan ini diadakan agar perempuan bisa lebih mengerti mengenai kesehatannya," ujarnya.

 

Ia mengungkapkan, harapannya dengan kegiatan itu nantinya kader Fatayat NU dapat mengedukasi para perempuan mengenai penyakit yang kerap menjangkit serta cara penanganannya.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

"Kami bisa mengetahui melalui penyuluhan ini. Puskesmas memberikan penjelasan yang lebih rinci sehingga hal-hal yang perlu dihindari oleh perempuan dengan mudah diketahui," ucapnya.

 

Sementara itu, Koordinator Bidang Kesehatan PC Fatayat NU Bangkalan, Anika, menyebutkan bahwa dalam penyuluhan itu perwakilan puskemas menerangkan seputar kemandulan, keguguran, cacat lahir, serta gangguan penyakit.

ADVERTISEMENT BY OPTAD

 

"Kalau sebelum umur 19 tahun itu rahim belum siap melakukan reproduksi atau hamil, kemungkinannya bisa cacat lahir," katanya.

 

Ia menambahkan, efek samping dari belum siapnya reproduksi itu bisa berdampak pada kanker leher rahim. Hal itu tidak serta merta datang dengan sendirinya. Masih berjarak beberapa tahun baru bisa terdeteksi.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

 

"Rencana Tindak lanjut dari penyuluhan ini yakni akan ada pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) secara gratis di Puskesmas Bangkalan. Waktu dan tempat dikoordinasikan dengan puskesmas," terangnya.

 

Anika berharap penyuluhan ini bisa mendukung program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan. Selain itu, bisa mengedukasi kader Fatayat NU tentang sistem reproduksi perempuan, termasuk kepada keluarga dan lingkungan sekitar.

 

"Sahabat-sahabat Fatayat NU yang mengikuti penyuluhan ini bisa mendeteksi secara mandiri penyakit atau gejala yang timbul agar lebih disadari pentingnya menjaga kesehatan dan area reproduksi," pungkasnya.

ADVERTISEMENT BY ANYMIND

ADVERTISEMENT BY ANYMIND